Jalan penghubung antar kabupaten di Cianjur, Jawa Barat, tepatnya di Kecamatan Takokak, sejak satu pekan terakhir belum dapat dilalui karena tertimbun longsor sepanjang 20 meter dengan ketinggian hingga 2 meter. ANTARA POTO. (Ahmad Fikri)
Jalan penghubung antar kabupaten di Cianjur, Jawa Barat, tepatnya di Kecamatan Takokak, sejak satu pekan terakhir belum dapat dilalui karena tertimbun longsor sepanjang 20 meter dengan ketinggian hingga 2 meter. ANTARA POTO. (Ahmad Fikri)

Sepekan, Jalan Penghubung Kabupaten Cianjur - Sukabumi Tertutup Longsor

Antara • 09 November 2021 17:35
Cianjur: Jalan penghubung antar kabupaten di Cianjur, Jawa Barat, tepatnya di Kecamatan Takokak yang menghubungkan wilayah Cianjur dengan Kabupaten Sukabumi, sejak satu pekan masih tertutup longsor. Sehingga aktivitas warga terhambat, meski ada jalan alternatif.
 
Camat Takokak, Budi Rahayu, mengatakan pihaknya masih menunggu alat berat yang masih dipakai untuk penanganan longsor di wilayah lain. Sehingga proses untuk membuka kembali jalan utama penghubung Cianjur-Sukabumi masih tertunda.
 
"Untuk jalan desa yang sempat tertutup longsor di tiga titik, saat ini, sudah dapat dilalui normal. Namun untuk jalan antar kabupaten, masih terputus karena material longsor yang cukup panjang dan tinggi, sehingga membutuhkan alat berat," katanya, Selasa, 9 November 2021.

Pihaknya masih menunggu koordinasi dari BPBD Cianjur dan dinas terkait, agar alat berat dapat segera dikirim untuk membersihkan material longsor. Sehingga aktivitas warga tidak lagi terhambat.
 
Baca: BNPB Prediksi 100,81 Juta Warga Terdampak Banjir
 
Dia menerangkan, jalur alternatif punya jarak tempuh yang lebih jauh dengan kondisi landasan jalan rusak. Walhasil membuat jarak tempuh menjadi lebih lama.
 
"Hingga saat ini, intensitas hujan masih tinggi, terutama menjelang petang. Kami berharap alat berat segera datang dan jalan utama antar kabupaten dapat dilalui karena kasihan warga harus menempuh jarak yang lebih jauh ketika memilih jalur alternatif," jelasnya.
 
Sementara Kepala BPBD Cianjur, Tedi Artiawan, mengatakan pihaknya masih menunggu penanganan bencana alam longsor yang menutup sejumlah jalan kabupaten di wilayah selatan Cianjur. Setelah penanganan selesai, pihaknya segera mengirim alat berat ke Kecamatan Takokak.
 
"Segera setelah penanganan bencana di Kecamatan Sukanagara dan Campaka selesai dilakukan, alat berat akan langsung di kirim ke Takokak karena jarak yang cukup jauh, ditambah jalan yang harus dilalui banyak yang tertutup longsor," katanya.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan