medcom.id, Jayapura: Tim khusus untuk menangani berbagai kasus kriminalitas akan dibentuk. Tim khusus (timsus) itu nantinya berasal dari berbagai satuan termasuk Reskrim Umum dan Brimob.
"Dan akan diperbantukan ke polres," kata Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli Amar seusai memimpin serah terima jabatan empat kapolres di Jayapura, Jumat 19 Mei 2017.
Belakangan, mencuat kasus kriminalitas di Kota dan Kabupaten Jayapura, serta kabupaten di sekitarnya. Dalam kurung waktu tiga minggu tercatat empat warga menjadi korban penganiayaan hingga tewas.
Korban diantaranya Dr Suwandi, dosen fakultas ekonomi Unversitas Cenderawasih, di Kota Jayapura, dan Fitri Diana di Kabupaten Jayapura.
Boy mengatakan timsus Polda Papua akan membantu Polres Jayapura Kota dan Polres Jayapura guna mengungkap berbagai kasus tersebut.
Polisi juga masih mendalami apakah aksi yang mereka lakukan semata-mata kriminal atau ada faktor lainnya. "Kami berharap timsus dapat bekerja maksimal sehingga para pelaku dapat ditangkap dan terungkap semuanya," ucap Boy.
Selain tim khusus, patroli polisi juga akan kembali digalakkan. Terutama di daerah yang selama dianggap rawan pada waktu tertentu. "Masyarakat juga diminta untuk menghidupkan kembali siskamling di lingkungan tempat tinggalnya," ujarnya.
medcom.id, Jayapura: Tim khusus untuk menangani berbagai kasus kriminalitas akan dibentuk. Tim khusus (timsus) itu nantinya berasal dari berbagai satuan termasuk Reskrim Umum dan Brimob.
"Dan akan diperbantukan ke polres," kata Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli Amar seusai memimpin serah terima jabatan empat kapolres di Jayapura, Jumat 19 Mei 2017.
Belakangan, mencuat kasus kriminalitas di Kota dan Kabupaten Jayapura, serta kabupaten di sekitarnya. Dalam kurung waktu tiga minggu tercatat empat warga menjadi korban penganiayaan hingga tewas.
Korban diantaranya Dr Suwandi, dosen fakultas ekonomi Unversitas Cenderawasih, di Kota Jayapura, dan Fitri Diana di Kabupaten Jayapura.
Boy mengatakan timsus Polda Papua akan membantu Polres Jayapura Kota dan Polres Jayapura guna mengungkap berbagai kasus tersebut.
Polisi juga masih mendalami apakah aksi yang mereka lakukan semata-mata kriminal atau ada faktor lainnya. "Kami berharap timsus dapat bekerja maksimal sehingga para pelaku dapat ditangkap dan terungkap semuanya," ucap Boy.
Selain tim khusus, patroli polisi juga akan kembali digalakkan. Terutama di daerah yang selama dianggap rawan pada waktu tertentu.
"Masyarakat juga diminta untuk menghidupkan kembali siskamling di lingkungan tempat tinggalnya," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)
