Harga Masih Tinggi, Disdag Solo Gelar Operasi Pasar Minyak Goreng

Solo: Dinas Perdagangan (Disdag) Solo menggelar operasi pasar (OP) minyak goreng sebanyak 6.000 liter. OP minyak goreng digelar di lima kecamatan di Kota Solo dengan harga Rp14 ribu per liter. "Kita OP di lima kecamatan, masing-masing di Kelurahan Joglo, Kelurahan Mojo, Kelurahan Danukusuman, Kelurahan Sewu dan Kelurahan Pajang. Masing-masing kelurahan kita alokasikan 1.200 liter atau untuk 600 warga. Masing-masing warga mendapatkan dua liter minyak goreng," kata Kepala Disdag Solo, Heru Sunardi, di Solo, Jumat, 4 Maret 2022. Ia mengatakan harga minyak goreng di pasar masih cukup tinggi, khususnya minyak goreng curah. Minyak goreng curah dibanderol Rp16 ribu per liter yang seharusnya Rp11.500 per liter. "Harga minyak di pasar sekarang memang belum turun secara signifikan. Minyak curah saja masih Rp16 ribu per liter. Pekan depan akan kami adakan OP lagi, lebih banyak dari ini rencananya, ada 450 ribu liter," ujarnya. OP minyak goreng yang akan digelar pekan depan akan menyasar beberapa kelurahan dalam satu kecamatan.  Baca:  Pemerintah DIY Klaim Telah Peringatkan Pelaku Taktik Tying "Nanti bisa ke pasar, atau kelurahan. Kalau ke kelurahan tidak hanya di lima kelurahan saja seperti kali ini. Nanti secara teknis akan kami matangkan dulu," bebernya.  Salah satu pembeli minyak goreng, Surip, 52, berharap harga minyak di pasar segera normal. Dia mengaku kesulitan mencari minyak goreng di pasar beberapa pekan terakhir. "Saya jualan gorengan di rumah. Beli minyak di pasar kosong terus, adanya yang harganya tinggi. Dengan OP ini cukup terbantu, semoga sebelum puasa sudah normal lagi harganya, dan stoknya ada," ungkap Surip.