Sidoarjo: Siswi SMP di Kabupaten Sidoarjo yang menjadi korban perkosaan temannya sendiri, masih trauma dan menjalani perawatan intensif di Graha Delta Husada Rumah Sakit Umum Daerah Sidoarjo. Sebelum diperkosa, korban dicekik pelaku dan dipukul kepalanya menggunakan genting sebanyak empat kali hingga pingsan.
"Alhamdulillah kondisi luka terus membaik setelah mendapatkan penanganan intensifdi rumah sakit," kata Kasat Reskrim PolrestaSidoarjo AKP Oscar S Setjo, Senin, 13 Desember 2021.
Meskipun luka-luka korban perkosaan siswi SMP di Sidoarjo terus membaik, namun secara psikis kondisi korban masih trauma. Tenggorokan korban juga masih sakit untuk menelan akibat dicekik. Kepala siswi kelas 2 SMP itu juga pusing akibat hantaman genting.
Sementara untuk pelaku berinisial F, 15, yang juga teman sekolah korban, sudah ditahan hingga 15 hari ke depan. Karena usianya masih di bawah umur, polisi menggunakan dasar sistem peradilan pidana anak.
Baca: Pelajar SMP di Sidoarjo Perkosa Teman Sekolahnya Usai Menonton Film Dewasa
Dari hasil pengembangan kasus perkosaan tersebut, polisi sudah mengumpulkan sejumlah barang bukti. Antara lain baju korban dan pelaku, sandal, genting untuk memukul korban, serta telepon genggam pelaku yang berisi konten video porno.
Dari hasil pemeriksaaan pelaku, korban sempat diajak jalan-jalan pada Jumat, 10 Desember 2021. Pikiran jahat pelaku saat itu sudah muncul, karena mengajak korban ke rumah kosong di kawasan Kecamatan Taman, Sidoarjo.
Selanjutnya, pelaku memaksa korban untuk melakukan hubungan badan di rumah kosong, itu. Korban yang menolak dan berontak kemudian dicekik dan dipukul kepalanya dengan genting sebanyak empat kali.
Setelah melakukan perbuatan asusila itu pelaku kabur karena didatangi warga. Sementara korban segera dibawa ke rumah sakit.
Sidoarjo: Siswi SMP di Kabupaten Sidoarjo yang menjadi korban
perkosaan temannya sendiri, masih trauma dan menjalani perawatan intensif di Graha Delta Husada Rumah Sakit Umum Daerah Sidoarjo. Sebelum diperkosa, korban dicekik pelaku dan dipukul kepalanya menggunakan genting sebanyak empat kali hingga pingsan.
"Alhamdulillah kondisi luka terus membaik setelah mendapatkan penanganan intensifdi rumah sakit," kata Kasat Reskrim PolrestaSidoarjo AKP Oscar S Setjo, Senin, 13 Desember 2021.
Meskipun luka-luka korban perkosaan siswi SMP di Sidoarjo terus membaik, namun secara psikis kondisi korban masih trauma. Tenggorokan korban juga masih sakit untuk menelan akibat dicekik. Kepala siswi kelas 2 SMP itu juga pusing akibat hantaman genting.
Sementara untuk pelaku berinisial F, 15, yang juga teman sekolah korban, sudah ditahan hingga 15 hari ke depan. Karena usianya masih di bawah umur, polisi menggunakan dasar sistem peradilan pidana anak.
Baca: Pelajar SMP di Sidoarjo Perkosa Teman Sekolahnya Usai Menonton Film Dewasa
Dari hasil pengembangan kasus perkosaan tersebut, polisi sudah mengumpulkan sejumlah barang bukti. Antara lain baju korban dan pelaku, sandal, genting untuk memukul korban, serta telepon genggam pelaku yang berisi konten video porno.
Dari hasil pemeriksaaan pelaku, korban sempat diajak jalan-jalan pada Jumat, 10 Desember 2021. Pikiran jahat pelaku saat itu sudah muncul, karena mengajak korban ke rumah kosong di kawasan Kecamatan Taman, Sidoarjo.
Selanjutnya, pelaku memaksa korban untuk melakukan hubungan badan di rumah kosong, itu. Korban yang menolak dan berontak kemudian dicekik dan dipukul kepalanya dengan genting sebanyak empat kali.
Setelah melakukan perbuatan asusila itu pelaku kabur karena didatangi warga. Sementara korban segera dibawa ke rumah sakit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
