Bandar Lampung: Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Panjang mencatat 1.962 penumpang dengan jumlah kendaraan roda dua sebanyak 1.147 unit turun di Pelabuhan Panjang, Bandar Lampung dari Pelabuhan Ciwandan, Banten, selama tiga hari perbantuan mudik Lebaran 1444 Hijriah.
"Hari ini adalah pelayaran terakhir dari KM Dobonsolo yang mengangkut pemudik motor dari Ciwandan Ke Panjang. Sebab informasinya di Ciwandan juga sudah kosong untuk roda dua," kata Kepala KSOP Panjang, Andi Fiardi, di Bandar Lampung, Jumat, 21 April 2023.
Dia mengatakan pada trip ketiga Kapal Pelni KM Dobonsolo yang juga pelayaran terakhir untuk angkutan alternatif pemudik motor, tercatat sebanyak 191 kendaraan roda dua dengan jumlah penumpang 260 orang turun di Pelabuhan Panjang.
"Penumpang di trip ke tiga ini memang sedikit dari dua kedatangan sebelumnya," jelasnya.
Data KSOP mencatat pada trip pertama KM Dobonsolo mengangkut 1.182 orang dengan jumlah kendaraam roda dua mencapai 629. Kemudian pada kedatangan kedua di Pelabuhan Panjang KM Dobonsolo menurunkan penumpang sebanyak 520 dengan jumlah motor 327 unit.
Pada sisi lain, Andi juga mengatakan bahwa untuk arus balik kendaraan roda dua di Pelabuhan Panjang akan dimulai sejak H+6 hingga H+8.
"Nanti juga pada arus balik Pelabuhan Panjang tetap melayani keberangkatan untuk kendaraan golongan V (truk)," ungkapnya.
Ia pun meyakini bahwa arus balik di Pelabuhan Panjang akan berjalan dengan lancar tanoa kendala berarti sebab jumlah penumpang juga sudah terukur melalui pembelian tiket online.
"Secara matik-matik harusnya tidak akan terjadi peningkatan yang signifikan pada arus balik karena semuanya sudah terukur, berapa jumlah pemudik yang akan melalui Panjang dan berapa di Bakauheni," ujarnya.
Sementara General Manager PT. Pelindo Regional 2 Panjang, Imam Rahmiyadi, menyatakan kesiapan untuk mendukung secara maksimal kegiatan arus balik Lebaran 1444 Hijriah mendatang di Pelabuhan Panjang.
"Untuk kesiapan pada arus balik kami sudah menyiapkan 4 tug boat guna pelayanan kapal agar tidak terjadi delay dan terganggu," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Bandar Lampung: Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Panjang mencatat 1.962
penumpang dengan jumlah kendaraan roda dua sebanyak 1.147 unit turun di
Pelabuhan Panjang, Bandar
Lampung dari Pelabuhan Ciwandan, Banten, selama tiga hari perbantuan mudik Lebaran 1444 Hijriah.
"Hari ini adalah pelayaran terakhir dari KM Dobonsolo yang mengangkut pemudik motor dari Ciwandan Ke Panjang. Sebab informasinya di Ciwandan juga sudah kosong untuk roda dua," kata Kepala KSOP Panjang, Andi Fiardi, di Bandar Lampung, Jumat, 21 April 2023.
Dia mengatakan pada trip ketiga Kapal Pelni KM Dobonsolo yang juga pelayaran terakhir untuk angkutan alternatif pemudik motor, tercatat sebanyak 191 kendaraan roda dua dengan jumlah penumpang 260 orang turun di Pelabuhan Panjang.
"Penumpang di trip ke tiga ini memang sedikit dari dua kedatangan sebelumnya," jelasnya.
Data KSOP mencatat pada trip pertama KM Dobonsolo mengangkut 1.182 orang dengan jumlah kendaraam roda dua mencapai 629. Kemudian pada kedatangan kedua di Pelabuhan Panjang KM Dobonsolo menurunkan penumpang sebanyak 520 dengan jumlah motor 327 unit.
Pada sisi lain, Andi juga mengatakan bahwa untuk arus balik kendaraan roda dua di Pelabuhan Panjang akan dimulai sejak H+6 hingga H+8.
"Nanti juga pada arus balik Pelabuhan Panjang tetap melayani keberangkatan untuk kendaraan golongan V (truk)," ungkapnya.
Ia pun meyakini bahwa arus balik di Pelabuhan Panjang akan berjalan dengan lancar tanoa kendala berarti sebab jumlah penumpang juga sudah terukur melalui pembelian tiket online.
"Secara matik-matik harusnya tidak akan terjadi peningkatan yang signifikan pada arus balik karena semuanya sudah terukur, berapa jumlah pemudik yang akan melalui Panjang dan berapa di Bakauheni," ujarnya.
Sementara General Manager PT. Pelindo Regional 2 Panjang, Imam Rahmiyadi, menyatakan kesiapan untuk mendukung secara maksimal kegiatan arus balik Lebaran 1444 Hijriah mendatang di Pelabuhan Panjang.
"Untuk kesiapan pada arus balik kami sudah menyiapkan 4 tug boat guna pelayanan kapal agar tidak terjadi delay dan terganggu," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
