Palembang: Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru mendengarkan langsung paparan Bupati Musi Rawas Ratna Machmud dan Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) Devi Suhartoni, berkenaan dengan program pembangunan infrastruktur di kedua Kabupaten tersebut.
Herman Deru memastikanPemprov Sumsel berupaya mewujudkan pemerataan pembangunan infrastruktur secara merata di 17 Kabupaten dan Kota di Sumsel dengan cara mengucurkan Bantuan Gubernur Khusus (Bangubsus) secara proporsional.
“Dua Kabupaten ini butuh sentuhan secara khusus kalau perspektif kita melihatnya dari angka kemiskinan, kita bedah dulu persoalannya. Musi Rawas memiliki desa tertinggal sangat banyak, Muratara hasil pemekarannya. Apa yang menyebabkan kemiskinan itu adalah biaya hidup yang tinggi, infrastruktur yang tidak memadainya, sehingga konektivitas terhambat,” kata Herman Deru.
Herman Deru mengimbau Bupati Musi Rawas dan Bupati Muratara untuk menentukan kembali program mana yang bersifat superprioritas, prioritas, dan program yang regular.
Program superpriotas adalah program pembangunan yang mangkrak dan sangat dibutuhkan warga. Sementara, kategori proritas ditujukan bagi pembangunan fisik yang menjadi sorotan mata masyarakat. Sedangkan, kategori regular merupakan pembangunan rutin tahunan yang menjadi tanggungjawab Kabupaten dan Kota.
“Bapak dan ibu Bupati baru, buat yang eye catching yang sifatnya dapat dirasakan masyarakat. Saya ingin membantu untuk mendapat kepercayaan dari masyarakat melalui Bangubsus,” katanya.
Bupati Muratara Devi Suhartoni mengatakan, Muratara adalah kabupaten muda yang sedang giat membangun dan membuat masyarakat sejahtera dan bahagia.
Menurutnya, sasaran program di 2021 adalah untuk meningkatnya potensi dan daya saing sektor unggulan terhadap perekonomian daerah, di mana meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui perluasan lapangan kerja dan pengurangan kemiskinan.
“Permasalahannya persentase kemiskinan tertinggi, IPM kategori sedang, dan sebagai daerah tertinggal akan berpengaruh dengan angka Sumsel. Oleh sebab kami mempunyai semangat, strategi, dan kebijakan menyelesaikan permasalahan. Muratara sangat membutuhkan bantuan dan dukungan Gubernur Sumsel,” katanya
Bupati Kabupaten Musi Rawas, Ratna Machmud, mengusulkan program prioritas Musi Rawas antara lain program anggaran BPJS bagi masyarakat untuk mencapai tujuan program Universal Health Coverage (UHC). Kemudian percepatan pembangunan infrastruktur dan pasar sebesar dan pembangunan Rumah Sakit Muara Beliti.
Palembang: Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru mendengarkan langsung paparan Bupati Musi Rawas Ratna Machmud dan Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) Devi Suhartoni, berkenaan dengan program pembangunan infrastruktur di kedua Kabupaten tersebut.
Herman Deru memastikanPemprov Sumsel berupaya mewujudkan pemerataan pembangunan infrastruktur secara merata di 17 Kabupaten dan Kota di Sumsel dengan cara mengucurkan Bantuan Gubernur Khusus (Bangubsus) secara proporsional.
“Dua Kabupaten ini butuh sentuhan secara khusus kalau perspektif kita melihatnya dari angka kemiskinan, kita bedah dulu persoalannya. Musi Rawas memiliki desa tertinggal sangat banyak, Muratara hasil pemekarannya. Apa yang menyebabkan kemiskinan itu adalah biaya hidup yang tinggi, infrastruktur yang tidak memadainya, sehingga konektivitas terhambat,” kata Herman Deru.
Herman Deru mengimbau Bupati Musi Rawas dan Bupati Muratara untuk menentukan kembali program mana yang bersifat superprioritas, prioritas, dan program yang regular.
Program superpriotas adalah program pembangunan yang mangkrak dan sangat dibutuhkan warga. Sementara, kategori proritas ditujukan bagi pembangunan fisik yang menjadi sorotan mata masyarakat. Sedangkan, kategori regular merupakan pembangunan rutin tahunan yang menjadi tanggungjawab Kabupaten dan Kota.
“Bapak dan ibu Bupati baru, buat yang
eye catching yang sifatnya dapat dirasakan masyarakat. Saya ingin membantu untuk mendapat kepercayaan dari masyarakat melalui Bangubsus,” katanya.
Bupati Muratara Devi Suhartoni mengatakan, Muratara adalah kabupaten muda yang sedang giat membangun dan membuat masyarakat sejahtera dan bahagia.
Menurutnya, sasaran program di 2021 adalah untuk meningkatnya potensi dan daya saing sektor unggulan terhadap perekonomian daerah, di mana meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui perluasan lapangan kerja dan pengurangan kemiskinan.
“Permasalahannya persentase kemiskinan tertinggi, IPM kategori sedang, dan sebagai daerah tertinggal akan berpengaruh dengan angka Sumsel. Oleh sebab kami mempunyai semangat, strategi, dan kebijakan menyelesaikan permasalahan. Muratara sangat membutuhkan bantuan dan dukungan Gubernur Sumsel,” katanya
Bupati Kabupaten Musi Rawas, Ratna Machmud, mengusulkan program prioritas Musi Rawas antara lain program anggaran BPJS bagi masyarakat untuk mencapai tujuan program Universal Health Coverage (UHC). Kemudian percepatan pembangunan infrastruktur dan pasar sebesar dan pembangunan Rumah Sakit Muara Beliti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ROS)
