Kakak Ipar dari Pelaku, Sidik, mengungkapkan, selama ini hubungan pelaku dan korban tidak harmonis dan sering cekcok. Keduanya saling cemburu dan curiga dengan isi chat yang ada di gawai masing-masing.
"Saya tahunya saat istrinya pulang, adik ipar saya ada di atas rumah kontrakannya. Tiba-tiba waktu istrinya mau naik langsung diseret dan dituangin bensin," kata Sidik dalam tayangan Metro TV, Senin, 1 Juli 2024.
Sebelum kejadian pembakaran itu, korban meminta izin untuk pergi fotokopi berkas lamaran kerja. Pelaku emosi lantaran korban tak kunjung juga kembali. Sidik menyebut korban sempat menjerit saat tubuhnya diguyur bensin dari atas kepala.
"Tiba-tiba adik ipar saya itu ngeluarin korek, udah enggak bisa ditahan, kayak orang kesetanan, kalap, terus langsung ngebakar istrinya," ucap Sidik.
| Baca juga: Seorang Suami di Cipondoh Tangerang Tega Bakar Istri |
Sidik mengatakan saat melihat korban terbakar dirinya bersama warga lain pun panik. Lalu, berusaha memadamkan api yang membakar bagian rambut dan wajah korban.
"Kalo enggak buru-buru saya dan warga padamin, enggak tau deh bisa selamat atau enggak. Bensin kayaknya sudah disiapin. Saya enggak ada curiga bakal kejadian ini," sebutnya.
Polisi membenarkan peristiwa ini. Kapolsek Cipondoh Kompol Evarmon Lubis mengungkapkan peristiwa ini terjadi di rumah kontrakan Gang H. Adih, Kelurahan Kenanga, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, Banten. Minggu malam, 30 Juni 2024.
Saat ini korban yang bernama Suci Rahmawati tengah mendapatkan perawatan medis. Informasi sementara korban mengalami luka bakar 27 persen di bagian wajah, rambut dan tangan.
Sedangkan, Pelaku bernama Sulistiawan sudah diamankan pihak berwajib. Pelaku juga ikut terbakar di bagian lengan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
