Bangka: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangka, Provinsi Bangka Belitung (Babel), melantik 243 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk Pilkada serentak 2024.
Dari 243 anggota PPS yang bertugas di Pilkada serentak tahun ini, hamper 30 persen adalah perempuan.
Ketua KPU Bangka, Sinarto, mengatakan 243 anggota PPS yang dilantik akan ditempatkan di 81 desa dan kelurahan se Bangka.
"Alhamdulilah, seluruh PPS kita yang akan bertugas di Pilkada sudah di lantik, nanti mereka akan mengikuti bimtek," kata Sinarto di Bangka, Senin, 27 Mei 2024.
Sinarto menyebut kemungkinan PPS yang bertugas di Pilkada serentak tahun ini, hampir 30 persen perempuan.
"Jumlah pastinya saya kurang paham, tapi setidaknya kemungkinan hamper 30 persen perempuan," jelasnya.
Ia mengaku pihaknya saat seleksi memberikan kesempatan kepada masyarakat khususnya perempuan Untuk ikuti seleksi.
"Kita ingin ada pemerataan, jangan hanya laki laki saja petugas pilkada, tapi haris ada perempuan, alhamdulilah jumlah perempuan yang menjadi PPS tahun ini lebih banyak ketimbang Pemilu lalu," ungkapnya.
Anggota PPS menurutnya akan mendapatkan honor Rp1,3 juta perbulan. Ia berharap ratusan PPS baik laki-laki maupun perempuan dapat membantu KPU Bangka dan PPK di kecamatan untuk suksekan pilkada serentak di Bangka tahun ini.
Bangka: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangka, Provinsi Bangka Belitung (Babel), melantik 243 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk
Pilkada serentak 2024.
Dari 243 anggota PPS yang bertugas di Pilkada serentak tahun ini, hamper 30 persen adalah perempuan.
Ketua KPU Bangka, Sinarto, mengatakan 243 anggota PPS yang dilantik akan ditempatkan di 81 desa dan kelurahan se Bangka.
"Alhamdulilah, seluruh PPS kita yang akan bertugas di Pilkada sudah di lantik, nanti mereka akan mengikuti bimtek," kata Sinarto di Bangka, Senin, 27 Mei 2024.
Sinarto menyebut kemungkinan PPS yang bertugas di Pilkada serentak tahun ini, hampir 30 persen perempuan.
"Jumlah pastinya saya kurang paham, tapi setidaknya kemungkinan hamper 30 persen perempuan," jelasnya.
Ia mengaku pihaknya saat seleksi memberikan kesempatan kepada masyarakat khususnya perempuan Untuk ikuti seleksi.
"Kita ingin ada pemerataan, jangan hanya laki laki saja petugas pilkada, tapi haris ada perempuan, alhamdulilah jumlah perempuan yang menjadi PPS tahun ini lebih banyak ketimbang Pemilu lalu," ungkapnya.
Anggota PPS menurutnya akan mendapatkan honor Rp1,3 juta perbulan. Ia berharap ratusan PPS baik laki-laki maupun perempuan dapat membantu KPU Bangka dan PPK di kecamatan untuk suksekan pilkada serentak di Bangka tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
