Banyuwangi: PT Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus meningkatkan pasokan LPG 3 kilogram sebanyak 164.640 tabung untuk Pangkalan di wilayah Situbondo dan Banyuwangi secara bertahap pada 6 hingga 13 April 2024.
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi, mengatakan peningkatan ini untuk memastikan ketersediaan yang cukup selama Ramadan hingga Idulfitri.
"Tak hanya sektor transportasi arus mudik yang perlu di support dengan penebalan BBM, sektor domestik juga dilakukan upaya penebalan stok LPG 3 kg yang diprediksi naik konsumsinya 5,3 persen," kata Ahad dalam keterangan pers, Kamis, 11 April 2024.
Ahad menjelaskan tambahan pasokan tersebut mencakup 122.080 tabung untuk Kabupaten Banyuwangi yang setara dengan 193 persen dari konsumsi normal harian, dan 42.560 tabung untuk Kabupaten Situbondo, yang merupakan 188 persen dari konsumsi harian normal.
Ahad mengingatkan masyarakat untuk membeli LPG 3 kg di Pangkalan Resmi Pertamina untuk mendapatkan Harga Eceran Tertinggi sebesar Rp16.000, serta memastikan subsidi harga LPG dimanfaatkan dengan benar oleh yang berhak, bukan untuk keuntungan pribadi oleh pengecer.
"Tak bosan-bosannya kami mengingatkan kepada masyarakat agar membeli LPG 3 kg di Pangkalan Resmi. Gubernur menetapkan subsidi harga LPG, agar masyarakat yang berhak dapat membeli dengan harga terjangkau, tapi hal ini dimanfaatkan untuk meraup keuntungan oleh pengecer. Kami juga merasa sangat disayangkan menambah tabung apabila masih dinikmati oleh pengecer," jelasnya.
Di Banyuwangi terdapat 2.065 pangkalan LPG 3 kg, sedangkan di Situbondo terdapat 404 pangkalan. Hal ini memberikan akses yang memadai kepada masyarakat, dengan rasio minimal 2-3 pangkalan LPG resmi Pertamina di setiap desa di Situbondo dan 8-11 pangkalan di Banyuwangi.
Ahad menambahkan masyarakat dapat menghubungi Call Center Pertamina 135 untuk mengetahui informasi tentang pangkalan resmi terdekat.
Banyuwangi: PT Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus meningkatkan pasokan
LPG 3 kilogram sebanyak 164.640 tabung untuk Pangkalan di wilayah Situbondo dan Banyuwangi secara bertahap pada 6 hingga 13 April 2024.
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi, mengatakan peningkatan ini untuk memastikan ketersediaan yang cukup selama Ramadan hingga Idulfitri.
"Tak hanya sektor transportasi arus mudik yang perlu di support dengan penebalan BBM, sektor domestik juga dilakukan upaya penebalan stok LPG 3 kg yang diprediksi naik konsumsinya 5,3 persen," kata Ahad dalam keterangan pers, Kamis, 11 April 2024.
Ahad menjelaskan tambahan pasokan tersebut mencakup 122.080 tabung untuk Kabupaten Banyuwangi yang setara dengan 193 persen dari konsumsi normal harian, dan 42.560 tabung untuk Kabupaten Situbondo, yang merupakan 188 persen dari konsumsi harian normal.
Ahad mengingatkan masyarakat untuk membeli LPG 3 kg di Pangkalan Resmi Pertamina untuk mendapatkan Harga Eceran Tertinggi sebesar Rp16.000, serta memastikan subsidi harga LPG dimanfaatkan dengan benar oleh yang berhak, bukan untuk keuntungan pribadi oleh pengecer.
"Tak bosan-bosannya kami mengingatkan kepada masyarakat agar membeli LPG 3 kg di Pangkalan Resmi. Gubernur menetapkan subsidi harga LPG, agar masyarakat yang berhak dapat membeli dengan harga terjangkau, tapi hal ini dimanfaatkan untuk meraup keuntungan oleh pengecer. Kami juga merasa sangat disayangkan menambah tabung apabila masih dinikmati oleh pengecer," jelasnya.
Di Banyuwangi terdapat 2.065 pangkalan LPG 3 kg, sedangkan di Situbondo terdapat 404 pangkalan. Hal ini memberikan akses yang memadai kepada masyarakat, dengan rasio minimal 2-3 pangkalan LPG resmi Pertamina di setiap desa di Situbondo dan 8-11 pangkalan di Banyuwangi.
Ahad menambahkan masyarakat dapat menghubungi Call Center Pertamina 135 untuk mengetahui informasi tentang pangkalan resmi terdekat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
