Warga menerima vaksinasi covid-29 dosis pertama di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jawa Barat. Ilustrasi/Antonio
URL Berhasil di Salin
Penerima Vaksin Covid-19 Dosis Pertama di Bekasi 36,57%
Antonio • 30 Agustus 2021 14:19
Bekasi: Sebanyak 737.311 warga telah menjalani vaksinasi covid-19 dosis pertama di Kota Bekasi, Jawa Barat hingga Sabtu, 28 Agustus 2021. Angka tersebut menunjukkan target vaksinasi di Kota Bekasi telah mencapai 36,57 persen.
"Paling banyak petugas publik 425.694 orang atau 370,83 persen dari target 114.794 penerima," kata Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Kota Bekasi yang juga Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, melalui keterangan tertulisnya, Senin, 30 Agustus 2021.
Capaian vaksinasi untuk masyarakat rentan dan umum yakni sebanyak 227.059 atau 15,29 persen dari target 1.485.138. Selanjutnya, jumlah lansia yang telah menerima vaksinasi yakni sebanyak 37.730 orang atau 24,16 persen dari target 156.149 orang.
Baca: Pemkab Manggarai Barat Kebut Vaksinasi Pelajar
"Sementara, untuk remaja baru terdapat sebanyak 20.158 penerima atau 8,20 persen," sambungnya.
Sedangkan cakupan tenaga Kesehatan yang sudah menerima dosis pertama sebanyak 16.391 atau 116,68 persen. Jumlah itu melebihi target, yakni 14.048.
Kemudian, penerima vaksin gotong royong terdapat sebanyak 10.279 orang. Serta, baru terdapat sebanyak 0,2 persen atau 299 ibu hamil yang telah menerima vaksinasi dan 0,2 persen atau 344 penyandang disabilitas yang menerima vaksinasi covid-19 dosis pertama.
Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
Bekasi: Sebanyak 737.311 warga telah menjalani vaksinasi covid-19 dosis pertama di Kota Bekasi, Jawa Barat hingga Sabtu, 28 Agustus 2021. Angka tersebut menunjukkan target vaksinasi di Kota Bekasi telah mencapai 36,57 persen.
"Paling banyak petugas publik 425.694 orang atau 370,83 persen dari target 114.794 penerima," kata Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Kota Bekasi yang juga Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, melalui keterangan tertulisnya, Senin, 30 Agustus 2021.
Capaian vaksinasi untuk masyarakat rentan dan umum yakni sebanyak 227.059 atau 15,29 persen dari target 1.485.138. Selanjutnya, jumlah lansia yang telah menerima vaksinasi yakni sebanyak 37.730 orang atau 24,16 persen dari target 156.149 orang.
"Sementara, untuk remaja baru terdapat sebanyak 20.158 penerima atau 8,20 persen," sambungnya.
Sedangkan cakupan tenaga Kesehatan yang sudah menerima dosis pertama sebanyak 16.391 atau 116,68 persen. Jumlah itu melebihi target, yakni 14.048.
Kemudian, penerima vaksin gotong royong terdapat sebanyak 10.279 orang. Serta, baru terdapat sebanyak 0,2 persen atau 299 ibu hamil yang telah menerima vaksinasi dan 0,2 persen atau 344 penyandang disabilitas yang menerima vaksinasi covid-19 dosis pertama.
Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
