medcom.id, Jakarta: Meski tetap beroperasi secara normal, namun kantor perwakilan Trigana Air di Kalimalang, Jakarta Timur tampak sepi. Sejumlah karangan bunga dari maskapai penerbangan, dan berbagai asosiasi penerbangan menghiasi halaman kantor Trigana Air.
Pantauan di lapangan, hingga siang belum ada keluarga korban yang mendatangi Posko Crisis Center di kantor perwakilan Trigana Air Jakarta, Selasa (18/8/2015).
Menurut pihak manajemen hal tersebut dikarenakan Posko Crisis Center dipusatkan di Bandara Sentani Jayapura.
Pihak manajemen Trigana Air pun belum bisa memberi keterangan apapun, karena masih menunggu informasi dari Bandara Sentani Jayapura.
Sebelumnya masyarakat dan Tim Search and Rescue gabungan menemukan 20 penumpang pesawat Trigana Air, yang jatuh setelah menabrak gunung di Kampung Oksob, Kabupaten Pegunungan Bintang, Jayapura, Papua. 20 penumpang tersebut meninggal.
"Sampai saat ini belum ditemukan adanya penumpang yang selamat, kami hanya menemukan 20 jenazah korban," kata Kepala Badan SAR Nasional, Marsekal Madya FH Bambang Soelistyo, di Jayapura, Selasa (18/8/2015).
medcom.id, Jakarta: Meski tetap beroperasi secara normal, namun kantor perwakilan Trigana Air di Kalimalang, Jakarta Timur tampak sepi. Sejumlah karangan bunga dari maskapai penerbangan, dan berbagai asosiasi penerbangan menghiasi halaman kantor Trigana Air.
Pantauan di lapangan, hingga siang belum ada keluarga korban yang mendatangi Posko Crisis Center di kantor perwakilan Trigana Air Jakarta, Selasa (18/8/2015).
Menurut pihak manajemen hal tersebut dikarenakan Posko Crisis Center dipusatkan di Bandara Sentani Jayapura.
Pihak manajemen Trigana Air pun belum bisa memberi keterangan apapun, karena masih menunggu informasi dari Bandara Sentani Jayapura.
Sebelumnya masyarakat dan Tim Search and Rescue gabungan menemukan 20 penumpang pesawat Trigana Air, yang jatuh setelah menabrak gunung di Kampung Oksob, Kabupaten Pegunungan Bintang, Jayapura, Papua. 20 penumpang tersebut meninggal.
"Sampai saat ini belum ditemukan adanya penumpang yang selamat, kami hanya menemukan 20 jenazah korban," kata Kepala Badan SAR Nasional, Marsekal Madya FH Bambang Soelistyo, di Jayapura, Selasa (18/8/2015).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)
