Jateng: Gelombang tinggi hingga mencapai empat meter bakal menerjang pesisir pantura Jawa Tengah hingga tiga hari ke depan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali mengeluarkan peringatan agar warga yang beraktivitas di pesisir waspada terhadap kondisi ini.
"Potensi gelombang tinggi hingga mencapai empat meter di pantura Brebes-Rembang, Jawa Tengah diprakirakan akan terjadi selama tiga hari Selasa hingga Kamis, 27-29 Desember mendatang," kata Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang Retno Widyaningsih, Selasa, 27 Desember 2022.
Berdasarkan perkembangan dinamika atmosfer terkini, angin di pesisir utara Jawa Tengah berhembus dari arah barat-utara secara konsisten dengan kcepatan 15-25 knots. Sehingga diperkirakan pada 28-31 Desember terjadi puncak pasang air laut dengan ketinggian gelombang 1,1 meter.
Jika puncak air laut pasang bersamaan dengan gelombang kategori sedang, dapat menimbulkan banjir rob yang terjadi pada pukul 01.00-03.00 WIB sehingga warga di pesisir pantura dapat lebih waspada. Gelombang tinggi 2,5 -4 meter tersebut berpotensi terjadi di Perairan Brebes-Pemalang, perairan Pekalongan-Kendal, dan perairan Semarang-Demak.
Kemudian, di perairan Jepara, perairan Karimun Jawa, perairan Pati-Rembang, Laut Jawa bagian tengah, dan perairan selatan Kalimantan Tengah.
Hingga saat ini, aktivitas pelayanan baik kapal penumpang, barang maupun perikanan terhenti karena gelombang tinggi masih terjadi hingga mencapai 2,5 meter. Pelayaran penyeberangan Jepara-Karimunjawa baik kapal fery maupun kapal cepat dihentikan, sehingga 356 wisatawan tertahan hingga beberapa hari.
Ribuan kapal ikan juga terpaksa disandarkan di pelabuhan perikanan dan muara sungai sepanjang pantura Brebes-Rembang, Jawa Tengah, gelombang tinggi itu mengakibatkan nelayan berhenti melaut untuk sementara waktu hingga kondisi kembali mereda.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Jateng:
Gelombang tinggi hingga mencapai empat meter bakal menerjang pesisir pantura
Jawa Tengah hingga tiga hari ke depan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
(BMKG) kembali mengeluarkan peringatan agar warga yang beraktivitas di pesisir waspada terhadap kondisi ini.
"Potensi gelombang tinggi hingga mencapai empat meter di pantura Brebes-Rembang, Jawa Tengah diprakirakan akan terjadi selama tiga hari Selasa hingga Kamis, 27-29 Desember mendatang," kata Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang Retno Widyaningsih, Selasa, 27 Desember 2022.
Berdasarkan perkembangan dinamika atmosfer terkini, angin di pesisir utara Jawa Tengah berhembus dari arah barat-utara secara konsisten dengan kcepatan 15-25 knots. Sehingga diperkirakan pada 28-31 Desember terjadi puncak pasang air laut dengan ketinggian gelombang 1,1 meter.
Jika puncak air laut pasang bersamaan dengan gelombang kategori sedang, dapat menimbulkan banjir rob yang terjadi pada pukul 01.00-03.00 WIB sehingga warga di pesisir pantura dapat lebih waspada. Gelombang tinggi 2,5 -4 meter tersebut berpotensi terjadi di Perairan Brebes-Pemalang, perairan Pekalongan-Kendal, dan perairan Semarang-Demak.
Kemudian, di perairan Jepara, perairan Karimun Jawa, perairan Pati-Rembang, Laut Jawa bagian tengah, dan perairan selatan Kalimantan Tengah.
Hingga saat ini, aktivitas pelayanan baik kapal penumpang, barang maupun perikanan terhenti karena gelombang tinggi masih terjadi hingga mencapai 2,5 meter. Pelayaran penyeberangan Jepara-Karimunjawa baik kapal fery maupun kapal cepat dihentikan, sehingga 356 wisatawan tertahan hingga beberapa hari.
Ribuan kapal ikan juga terpaksa disandarkan di pelabuhan perikanan dan muara sungai sepanjang pantura Brebes-Rembang, Jawa Tengah, gelombang tinggi itu mengakibatkan nelayan berhenti melaut untuk sementara waktu hingga kondisi kembali mereda.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)
