ilustrasi/Medcom.id
ilustrasi/Medcom.id

Pelajar Surabaya Dilarang Ikut Demo 14 April

Clicks.id • 13 April 2022 08:27
Surabaya: Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta kepala sekolah SMP dan SMA/SMK memberikan pengertian mengenai demonstrasi kepada siswanya. Ini dilakukan untuk mengantisipasi pelajar terlibat dalam aksi unjuk rasa yang rencananya digelar Kamis, 14 April 2022.
 
"Kami berharap untuk seluruh sekolah baik SMP dan SMA agar memberikan pengertian kepada siswa. Ayo ini belum waktunya, sehingga bagaimana kita mengajak anak untuk tidak ikut turun (unras). Sebab, belum menjadi bagiannya," kata Eri di Surabaya, Selasa, 12 April 2022.
 
Eri juga mengimbau mahasiswa agar menyuarakan pendapat dengan tertib. Hindari segala bentuk tindakan anarkis.

"Kami titip kepada seluruh kampus untuk bisa berkolaborasi dengan BEM. Apa fungsinya? Tolong sampaikan pendapat dengan santun. Silahkan turun namun jaga kotanya. Jangan sampai merusak kota, sehingga masyarakat merasa tidak nyaman," ujarnya.
 
Baca: Polisi Tangkap 30 Pelajar Hendak Ikut Demo Mahasiswa di Cirebon
 
Ia menuturkan kenyamanan dan ketertiban kota ini harus terus dijaga. Terlebih lagi, saat ini bulan suci Ramadan.
 
"Gerakan mahasiswa itu wajar, dari dulu sudah ada gerakan mahasiswa. Memang untuk menyerukan aspirasi, tapi tolong pelajar jangan ikut-ikutan," ungkapnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan