Kulon Progo: Sebanyak 4.000 anak 6-11 tahun di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), belum divaksin covid-19. Sebanyak dua persen atau 80 anak di antaranya menolak divaksin dengan alasan belum diketahui.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY, Baning Rahayujati, mengatakan sebanyak SD/MI 368 sekolah, TK/RA 356 sekolah, dan SLB ada enam sekolah dan sudah tersasar vaksin. Sebanyak enam sekolah sudah tervaksin 100 persen.
"Pelaksanaan vaksinasi berbasis sekolah ini, sebanyak 100 persen sekolah yang ada di Kulon Progo, baik SD, SLB, TK, sudah melaksanakan vaksinasi. Target kami, pada Desember seluruh sekolah sudah divaksin, ternyata masih ada 4.000 anak yang belum divaksin," kata Baning di Kulon Progo, Kamis, 6 Januari 2022.
Baca: Anak-anak di Karimunjawa Mulai Divaksin Covid-19
Ia menerangkan, dari 4.000 anak yang belum divaksin, sebanyak 50 persen lantaran sejumlah kendala. Kemudian, 46 persen sakit dan ditunda, sedangakn dua persenya menolak divaksin.
"Kami akan melanjutkan vaksinasi dosis pertama bagi anak 6-11 tahun yang belum divaksin," imbuhnya.
Baning mengungkap, capaian vaksinasi anak 6-11 tahun berdasarkan metode KPC PEN sebesar 72,19 persen atau 25.595 dari target 35.457 sasaran. Sedangkan penghitungan manual sudah mencapai 89 persen, artinya masih ada beberapa data yang belum masuk KPC PEN.
"Hal ini dikarenakan kendala jaringan internet dan teknis lainnya," katanya.
Kulon Progo: Sebanyak 4.000 anak 6-11 tahun di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), belum di
vaksin covid-19. Sebanyak dua persen atau 80 anak di antaranya menolak divaksin dengan alasan belum diketahui.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY, Baning Rahayujati, mengatakan sebanyak SD/MI 368 sekolah, TK/RA 356 sekolah, dan SLB ada enam sekolah dan sudah tersasar vaksin. Sebanyak enam sekolah sudah tervaksin 100 persen.
"Pelaksanaan vaksinasi berbasis sekolah ini, sebanyak 100 persen sekolah yang ada di Kulon Progo, baik SD, SLB, TK, sudah melaksanakan vaksinasi. Target kami, pada Desember seluruh sekolah sudah divaksin, ternyata masih ada 4.000 anak yang belum divaksin," kata Baning di Kulon Progo, Kamis, 6 Januari 2022.
Baca: Anak-anak di Karimunjawa Mulai Divaksin Covid-19
Ia menerangkan, dari 4.000 anak yang belum divaksin, sebanyak 50 persen lantaran sejumlah kendala. Kemudian, 46 persen sakit dan ditunda, sedangakn dua persenya menolak divaksin.
"Kami akan melanjutkan vaksinasi dosis pertama bagi anak 6-11 tahun yang belum divaksin," imbuhnya.
Baning mengungkap, capaian vaksinasi anak 6-11 tahun berdasarkan metode KPC PEN sebesar 72,19 persen atau 25.595 dari target 35.457 sasaran. Sedangkan penghitungan manual sudah mencapai 89 persen, artinya masih ada beberapa data yang belum masuk KPC PEN.
"Hal ini dikarenakan kendala jaringan internet dan teknis lainnya," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
