Gunungkidul: SD Gedangklutuk di Desa Kanigoro, Kecamatan Saptosari, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta akan diperbaiki 2020 mendatang. Kondisi salah satu satap ruangan di sekolah tersebut hampir ambruk.
"Pas ada peristiwa itu pas lagi (proses) pembahasan APBD 2020, sehingga memang nyambung. Sudah kroscek langsung ke dinas, terkait dengan itu," kata Wakil Ketua Komisi D DPRD Gunungkidul, Ari Siswanto kepada Medcom.id pada Kamis, 14 November 2019.
Ia mengatakan sempat mendesak Dinas Pendidikan setempat untuk memakai dana tak terduga atau dana cadangan untuk memperbaiki sekolah itu. Namun dana yang diharapkan tak ada, dan mekanisme penganggaran tak bisa dilakukan mendadak.
"Sehingga memang kemarin kita masukkan (APBD 2020). Dalam pandangan fraksi kita masukkan untuk dan disetujui 2020. Perbaikian di SD Gedangklutuk sudah masuk di 2020," kata Ketua DPD PKS Gunungkidul ini.
Ia mengaku tak bisa memerinci total anggaran perbaikan gedung SD Gedangklutuk, termasuk mengantisipasi perbaikan bangunan sekolah lain. Ia mengatakan harus ada pertimbangan matang untuk penganggaran.
"Rehab gedung (SD Gedangklutuk) sudah kita kembalikan ke dinas (Dinas Pendidikan). Enggak mau tahu, yang penting perbaikan gedung di situ selesai," ujarnya.
Ia meminta Dinas Pendidikan lebih antisipatif dalam perbaikan gedung sekolah. Dia khawatir perbaikan gedung sekolah baru ramai dibahas setelah mencuat di media.
Dia juga berharap para kepala sekolah pro aktif dalam melaporkan kondisi sekolah. Laporan tersebut harus segera disampaikan ke dinas pendidikan setempat agar mendapat respon.
"Kami melihat (masalah kerusakan bangunan sekolah) muncul di tahun sekarang, dinas tak punya cadangan dana sehingga mau tidak mau setahun berikutnya baru bisa (diperbaiki)," ujarnya.
Ia meyakini kasus demikian tak hanya terjadi di SD Gedangklutuk. Ari menegaskan pemerintah setempat harus lebih melakukan antisipatif.
"Jangan sampai perbaikan gedung tertuju di sekolah yang kelihatan secara publik. Jangan sampai sekolah di pelosok yang justru tak tersentuh sama sekali," kata dia.
Gunungkidul: SD Gedangklutuk di Desa Kanigoro, Kecamatan Saptosari, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta akan diperbaiki 2020 mendatang. Kondisi salah satu satap ruangan di sekolah tersebut hampir ambruk.
"Pas ada peristiwa itu pas lagi (proses) pembahasan APBD 2020, sehingga memang nyambung. Sudah kroscek langsung ke dinas, terkait dengan itu," kata Wakil Ketua Komisi D DPRD Gunungkidul, Ari Siswanto kepada Medcom.id pada Kamis, 14 November 2019.
Ia mengatakan sempat mendesak Dinas Pendidikan setempat untuk memakai dana tak terduga atau dana cadangan untuk memperbaiki sekolah itu. Namun dana yang diharapkan tak ada, dan mekanisme penganggaran tak bisa dilakukan mendadak.
"Sehingga memang kemarin kita masukkan (APBD 2020). Dalam pandangan fraksi kita masukkan untuk dan disetujui 2020. Perbaikian di SD Gedangklutuk sudah masuk di 2020," kata Ketua DPD PKS Gunungkidul ini.
Ia mengaku tak bisa memerinci total anggaran perbaikan gedung SD Gedangklutuk, termasuk mengantisipasi perbaikan bangunan sekolah lain. Ia mengatakan harus ada pertimbangan matang untuk penganggaran.
"Rehab gedung (SD Gedangklutuk) sudah kita kembalikan ke dinas (Dinas Pendidikan). Enggak mau tahu, yang penting perbaikan gedung di situ selesai," ujarnya.
Ia meminta Dinas Pendidikan lebih antisipatif dalam perbaikan gedung sekolah. Dia khawatir perbaikan gedung sekolah baru ramai dibahas setelah mencuat di media.
Dia juga berharap para kepala sekolah pro aktif dalam melaporkan kondisi sekolah. Laporan tersebut harus segera disampaikan ke dinas pendidikan setempat agar mendapat respon.
"Kami melihat (masalah kerusakan bangunan sekolah) muncul di tahun sekarang, dinas tak punya cadangan dana sehingga mau tidak mau setahun berikutnya baru bisa (diperbaiki)," ujarnya.
Ia meyakini kasus demikian tak hanya terjadi di SD Gedangklutuk. Ari menegaskan pemerintah setempat harus lebih melakukan antisipatif.
"Jangan sampai perbaikan gedung tertuju di sekolah yang kelihatan secara publik. Jangan sampai sekolah di pelosok yang justru tak tersentuh sama sekali," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
