Banda Aceh: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menurunkan satu set teropong astronomi untuk membantu pemantauan hilal awal ramadan 1444 Hijriah.
Kepala Stasiun Geofisika BMKG Aceh Besar, Andi Azhar Rusdin, mengatakan pihaknya menurunkan tim untuk membantu pemantauan rukyatul hilal awal Ramadan 1444 Hijriah di Observatorium Tgk Chiek Kuta Karang-Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Aceh.
"Kami ikut membantu proses pemantauan hilal hanya di satu titik, di Lhoknga saja bersama Kemenag Aceh. Kami juga menurunkan satu set unit teropong astronomi dan satu tim berjumlah lima orang untuk melakukan pengamatan," kata Rusdin di Banda Aceh, Rabu, 22 Maret 2023.
Rusdin mengatakan alat tersebut terkoneksi dengan seperangkat laptop untuk melakukan live streaming ke server BMKG sehingga bisa disaksikan oleh masyarakat melalui kanal youtube.
"Diperkirakan hilal akan terlihat di wilayah pemantauan tersebut pada Rabu, 22 Maret 2023. Dengan ketinggian hilal 8,72 derajat setelah matahari terbenam pada pukul 18.49 WIB. Semoga pada Rabu cuaca cerah, sehingga hilal dapat terpantau. Dengan syarat cuaca cerah di ufuk barat," jelasnya.
Sebelumnya Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Aceh akan menggelar rukyatul hilal awal ramadan 1444 Hijriah sore ini. Pantauan hilal akan dilaksanakan di 6 lokasi berbeda di Aceh.
"Terdapat 6 titik lokasi rukyat hilal di Aceh, sementara untuk kota Banda Aceh dan sekitarnya dipusatkan di Observatorium Tgk Chiek Kuta Karang, Lhoknga Kabupaten Aceh Besar," kata Plt Kakanwil Kemenag Aceh, Ahmad Yani.
Ahmad Yani menyebutkan 6 lokasi rukyatul hilal di Aceh yaitu, di Observatorium Tgk Chik Kuta Karang Lhoknga Kabupaten AcehBesar, Tugu 0 Km Kota Sabang dan Bukit Blang Tiron Kota Lhokseumawe.
Kemudian Pantai Lhok Geulumpang Setia Bakti Kabupaten Aceh Jaya, POB Suak Geudeubang Kabupaten Aceh Barat dan Pantai Nancala Teupah Barat Kabupaten Simeulue.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Banda Aceh: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menurunkan satu set teropong astronomi untuk membantu pemantauan hilal awal
ramadan 1444 Hijriah.
Kepala Stasiun Geofisika BMKG
Aceh Besar, Andi Azhar Rusdin, mengatakan pihaknya menurunkan tim untuk membantu pemantauan rukyatul hilal awal Ramadan 1444 Hijriah di Observatorium Tgk Chiek Kuta Karang-Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Aceh.
"Kami ikut membantu proses pemantauan hilal hanya di satu titik, di Lhoknga saja bersama Kemenag Aceh. Kami juga menurunkan satu set unit teropong astronomi dan satu tim berjumlah lima orang untuk melakukan pengamatan," kata Rusdin di Banda Aceh, Rabu, 22 Maret 2023.
Rusdin mengatakan alat tersebut terkoneksi dengan seperangkat laptop untuk melakukan live streaming ke server BMKG sehingga bisa disaksikan oleh masyarakat melalui kanal youtube.
"Diperkirakan hilal akan terlihat di wilayah pemantauan tersebut pada Rabu, 22 Maret 2023. Dengan ketinggian hilal 8,72 derajat setelah matahari terbenam pada pukul 18.49 WIB. Semoga pada Rabu cuaca cerah, sehingga hilal dapat terpantau. Dengan syarat cuaca cerah di ufuk barat," jelasnya.
Sebelumnya Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Aceh akan menggelar rukyatul hilal awal ramadan 1444 Hijriah sore ini. Pantauan hilal akan dilaksanakan di 6 lokasi berbeda di Aceh.
"Terdapat 6 titik lokasi rukyat hilal di Aceh, sementara untuk kota Banda Aceh dan sekitarnya dipusatkan di Observatorium Tgk Chiek Kuta Karang, Lhoknga Kabupaten Aceh Besar," kata Plt Kakanwil Kemenag Aceh, Ahmad Yani.
Ahmad Yani menyebutkan 6 lokasi rukyatul hilal di Aceh yaitu, di Observatorium Tgk Chik Kuta Karang Lhoknga Kabupaten AcehBesar, Tugu 0 Km Kota Sabang dan Bukit Blang Tiron Kota Lhokseumawe.
Kemudian Pantai Lhok Geulumpang Setia Bakti Kabupaten Aceh Jaya, POB Suak Geudeubang Kabupaten Aceh Barat dan Pantai Nancala Teupah Barat Kabupaten Simeulue.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
