Bekasi: Korban kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan AD, oknum guru SD Tenaga Kerja Kontrak (TKK) Pemkot Bekasi bertambah menjadi tiga orang. Ketiga orang korban telah melaporkan AD ke pihak kepolisian terkait dengan kasus yang sama.
"Saat ini sudah 3 orang (korban yang melapor ke Polres Metro Bekasi Kota)," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Ivan Adhitira di Bekasi, Kamis, 17 November 2022.
Berdasarkan laporan kepolisian, ketiga korban mengaku bahwa dugaan tindakan pelecehan seksual tersebut dilakukan pada 2022. Para korban pun mengaku AD melakukan tindakan pelecehan itu sebanyak satu kali.
Untuk saat ini, polisi masih menggali keterangan dari seluruh korban terkait dengan dugaan pelecehan seksual tersebut.
"Karena ini korbanya anak anak, kita butuh melakukan pemeriksaan intensif melalui pendampingan," katanya.
Sebelumnya, seorang guru SD TKK Pemkot Bekasi dilaporkan atas dugaan pelecehan seksual kepada siswinya. Peristiwa tersebut pun dilaporkan ke pihak kepolisian.
AD telah dipanggil oleh pihak sekolah dan dipecat atas perbuatannya. Setelah itu, dia meninggalkan sekolah dan masih menjadi buronan polisi hingga saat ini.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Bekasi: Korban kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan AD, oknum guru SD Tenaga Kerja Kontrak (TKK) Pemkot Bekasi bertambah menjadi tiga orang. Ketiga orang korban telah melaporkan AD ke pihak kepolisian terkait dengan kasus yang sama.
"Saat ini sudah 3 orang (korban yang melapor ke Polres Metro Bekasi Kota)," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Ivan Adhitira di Bekasi, Kamis, 17 November 2022.
Berdasarkan laporan kepolisian, ketiga korban mengaku bahwa dugaan tindakan pelecehan seksual tersebut dilakukan pada 2022. Para korban pun mengaku AD melakukan tindakan pelecehan itu sebanyak satu kali.
Untuk saat ini, polisi masih menggali keterangan dari seluruh korban terkait dengan dugaan pelecehan seksual tersebut.
"Karena ini korbanya anak anak, kita butuh melakukan pemeriksaan intensif melalui pendampingan," katanya.
Sebelumnya, seorang guru SD TKK Pemkot Bekasi dilaporkan atas dugaan pelecehan seksual kepada siswinya. Peristiwa tersebut pun dilaporkan ke pihak kepolisian.
AD telah dipanggil oleh pihak sekolah dan dipecat atas perbuatannya. Setelah itu, dia meninggalkan sekolah dan masih menjadi buronan polisi hingga saat ini.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)
