Blitar: Video rekaman CCTV, saat mobil berpelat merah yang digunakan kawanan perampok masuk Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Santoso beredar di media sosial. Vidio tersebut, beredar di instagram @cetul 22.
Dalam video terlihat mobil pelat merah tersebut berhenti di depan pintu gerbang pukul 03.00 WIB. Lalu masuk ke rumah dinas Wali Kota Blitar setelah dibukakan pintu oleh seorang petugas.
Setelah masuk di depan pos penjagaan, mobil berwarna hitam tersebut berjalan mundur dipandu petugas jaga. CCTV ini terlihat berada di seberang Jalan Sudanco Supriadi yang di utara rumah dinas.
"Vidio tersebut saat ini masih didalami oleh tim siber dan penyidik Polda Jawa Timur, " ujar Kasi Humas Polres Blitar Kota Iptu Ahmad Rochan, Rabu, 14 Desember 2022.
Sebelumnya, Kapolresta Blitar AKBP Argowiyono, mengatakan diduga motif pelaku menggunakan kendaraan berpelat merah palsu itu sebagai bentuk penyamaran untuk mengelabui penjaga rumah dinas dan masyarakat yang mungkin melihat mereka.
Saat ini diduga para pelaku berjumlah lima orang itu melarikan diri ke arah Malang. Para pelaku bersenjata api dan sajam ini berhasil menggasak uang tunai Rp400 juta serta perhiasan.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Blitar: Video rekaman CCTV, saat mobil berpelat merah yang digunakan kawanan
perampok masuk Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Santoso beredar di media sosial. Vidio tersebut, beredar di instagram @cetul 22.
Dalam video terlihat mobil pelat merah tersebut berhenti di depan pintu gerbang pukul 03.00 WIB. Lalu masuk ke rumah dinas
Wali Kota Blitar setelah dibukakan pintu oleh seorang petugas.
Setelah masuk di depan pos penjagaan, mobil berwarna hitam tersebut berjalan mundur dipandu petugas jaga.
CCTV ini terlihat berada di seberang Jalan Sudanco Supriadi yang di utara rumah dinas.
"Vidio tersebut saat ini masih didalami oleh tim siber dan penyidik Polda Jawa Timur, " ujar Kasi Humas Polres Blitar Kota Iptu Ahmad Rochan, Rabu, 14 Desember 2022.
Sebelumnya, Kapolresta Blitar AKBP Argowiyono, mengatakan diduga motif pelaku menggunakan kendaraan berpelat merah palsu itu sebagai bentuk penyamaran untuk mengelabui penjaga rumah dinas dan masyarakat yang mungkin melihat mereka.
Saat ini diduga para pelaku berjumlah lima orang itu melarikan diri ke arah Malang. Para pelaku bersenjata api dan sajam ini berhasil menggasak uang tunai Rp400 juta serta perhiasan.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)
