Blitar: Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar terus menggenjot vaksinasi covid-19 booster bagi warganya, khususnya bagi lanjut usia (lansia) dan masyarakat rentan jelang Hari Raya Idulfitri 2022.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Blitar, Dharma Setiawan, mengatakan vaksinasi booster bagi lansia di Kota Blitar saat ini mencapai 24.4%. Menurutnya angka ini masih minim jika dilihat dari total lansia sebanyak 15.006 orang.
"Kami meminta agar seluruh Puskesmas tetap menggencarkan vaksinasi booster bagi lansia. Hal ini untuk membentuk imun tubuh guna mengantisipasi paparan covid-19 jelang lebaran tahun ini," kata Dharma dalam keterangan pers, Kamis, 14 April 2022.
Baca: Ribuan ASN di Gowa Belum Divaksin Covid-19
Dia menjelaskan vaksinasi booster Lansia di Kota Blitar ini tercatat berada di posisi ketiga dari 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur.
Dinas Kesehatan Kota Blitar menargetkan maksimal H-2 minggu Lebaran cakupan vaksinasi lansia semakin merata. Hal ini bertujuan agar lansia Kota Blitar siap untuk menerima tamu saat mudik lebaran tahun ini.
Sementara berdasarkan evaluasi harian vaksinasi booster di Kota Blitar, cakupan lansia tertinggi dengan 24.4 persen, kemudian pelayan publik 21.2 persen, disusul masyarakat rentan dan umum sebanyak 19.2 persen.
"Minimnya vaksin booster bagi lansia ini disebabkan beberapa faktor. Selain karena banyak lansia yang sudah merasa cukup dengan vaksin 1 dan 2, banyak juga lansia yang gagal divaksin karena tensi tinggi dan gangguan kesehatan lainnya," ungkap Dharma.
Blitar: Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar terus menggenjot
vaksinasi covid-19 booster bagi warganya, khususnya bagi lanjut usia (lansia) dan masyarakat rentan jelang Hari Raya Idulfitri 2022.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Blitar, Dharma Setiawan, mengatakan vaksinasi booster bagi lansia di Kota Blitar saat ini mencapai 24.4%. Menurutnya angka ini masih minim jika dilihat dari total lansia sebanyak 15.006 orang.
"Kami meminta agar seluruh Puskesmas tetap menggencarkan vaksinasi booster bagi lansia. Hal ini untuk membentuk imun tubuh guna mengantisipasi paparan covid-19 jelang lebaran tahun ini," kata Dharma dalam keterangan pers, Kamis, 14 April 2022.
Baca:
Ribuan ASN di Gowa Belum Divaksin Covid-19
Dia menjelaskan vaksinasi booster Lansia di Kota Blitar ini tercatat berada di posisi ketiga dari 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur.
Dinas Kesehatan Kota Blitar menargetkan maksimal H-2 minggu Lebaran cakupan vaksinasi lansia semakin merata. Hal ini bertujuan agar lansia Kota Blitar siap untuk menerima tamu saat mudik lebaran tahun ini.
Sementara berdasarkan evaluasi harian vaksinasi booster di Kota Blitar, cakupan lansia tertinggi dengan 24.4 persen, kemudian pelayan publik 21.2 persen, disusul masyarakat rentan dan umum sebanyak 19.2 persen.
"Minimnya vaksin booster bagi lansia ini disebabkan beberapa faktor. Selain karena banyak lansia yang sudah merasa cukup dengan vaksin 1 dan 2, banyak juga lansia yang gagal divaksin karena tensi tinggi dan gangguan kesehatan lainnya," ungkap Dharma.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DEN)
