medcom.id, Jambi: Sekitar 200 hektare lahan gambut di Desa Gambut Jaya, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi, terbakar, hingga Jumat 24 Juli. Dampaknya pun cukup luas. Perkebunan sawit warga dan beberapa perkebunan sawit milik perusahaan ikut terbakar.
Kebakaran yang sudah terjadi empat hari belakangan diduga tak hanya akibat cuaca Elnino, namun juga akibat pembakaran lahan oleh warga. Pembakaran diduga dilakukan sebagai salah satu upaya warga untuk membuka lahan baru.
Hingga kini, masih terlihat api di sela hutan dan semak belukar. Kepulan asap sisa kebakaran pun masih terlihat mengepul. Namun, menurut Kepala DAOP Manggala Agni Provinsi Jambi pihaknya telah melakukan upaya pemadaman.
Berdasarkan data yang dikumpulkan, hot spot api hingga saat ini tercatat 38 titik. Kebakaran diperkirakan terus meluas dan lokasi paling terbanyak terbakar di Kabbupaten Muaro Jambi.
medcom.id, Jambi: Sekitar 200 hektare lahan gambut di Desa Gambut Jaya, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi, terbakar, hingga Jumat 24 Juli. Dampaknya pun cukup luas. Perkebunan sawit warga dan beberapa perkebunan sawit milik perusahaan ikut terbakar.
Kebakaran yang sudah terjadi empat hari belakangan diduga tak hanya akibat cuaca Elnino, namun juga akibat pembakaran lahan oleh warga. Pembakaran diduga dilakukan sebagai salah satu upaya warga untuk membuka lahan baru.
Hingga kini, masih terlihat api di sela hutan dan semak belukar. Kepulan asap sisa kebakaran pun masih terlihat mengepul. Namun, menurut Kepala DAOP Manggala Agni Provinsi Jambi pihaknya telah melakukan upaya pemadaman.
Berdasarkan data yang dikumpulkan, hot spot api hingga saat ini tercatat 38 titik. Kebakaran diperkirakan terus meluas dan lokasi paling terbanyak terbakar di Kabbupaten Muaro Jambi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)
