Malang: Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang bakal melakukan uji coba sistem satu arah di kawasan Kayutangan Heritage, Kota Malang, Jawa Timur, mulai Senin, 20 Februari 2023. Saat ini, petugas tengah melakukan sosialisasi.
Salah satu upaya sosialisasi yang dilakukan yakni memasang banner berisi peta sistem satu arah. Banner itu dipasang di delapan titik yakni Simpang Empat Kaliurang, Simpang Tiga PLN, Simpang Tiga Jalan Aris Munandar (Ramayana), Simpang Empat Kasin, Simpang Empat Kelud, Jalan Semeru, Simpang Jalan BS Riadi (Buring), dan Bundaran UKS (Jalan Bandung).
“Hari ini kami melakukan pemasangan banner berukuran 1,2 x 2 meter hari ini,” kata Kepala Dishub Kota Malang, R Widjaja Saleh Putra, Jumat, 17 Februari 2023.
Widjaja menerangkan, banner tersebut memuat informasi terkait pengalihan arus lalu lintas. Delapan titik itu dipasang banner dengan ukuran kecil. Selanjutnya, petugas juga bakal memasang banner berukuran besar di tiga titik keramaian di Kota Malang.
“Nanti juga ada yang ukuran besar di tiga titik di kota Malang, di Stasiun Kota Baru, Balai Kota dan di dekat hotel Savana. Pemasangan banner dilakukan dengan tujuan sebagai salah satu media untuk sosialisasi yang memuat informasi skema tentang pengalihan arus lalu lintas,” jelasnya.
Widjaja mengaku uji coba sistem satu arah ini akan dilaksanakan pada Senin 20 Februari 2023 mulai pukul 05.00 WIB pagi. Beberapa personel gabungan bakal dikerahkan untuk membantu masyarakat yang bakal melewati kawasan tersebut.
“Pelaksanaan uji coba itu Senin, tanggal 20 nanti. Tentu akan dijaga oleh beberapa personil dari Satpol PP, Dishub, Polresta, Kodim, dan CPM,” ujar Widjaja.
Widjaja berharap setelah dipasangnya banner-banner tersebut, masyarakat dan para pengguna jalan akan mengerti tentang perubahan arah di kawasan Klojen khususnya Kayutangan dan sekitarnya.
“Harapannya agar masyarakat dan pengguna jalan dapat mengerti tentang perubahan arah di kawasan Klojen khususnya Kayutangan,” imbuhnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Malang: Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang bakal melakukan uji coba sistem satu arah di kawasan Kayutangan Heritage,
Kota Malang, Jawa Timur, mulai Senin, 20 Februari 2023. Saat ini, petugas tengah melakukan sosialisasi.
Salah satu upaya sosialisasi yang dilakukan yakni memasang banner berisi peta sistem satu arah. Banner itu dipasang di delapan titik yakni Simpang Empat Kaliurang, Simpang Tiga PLN, Simpang Tiga Jalan Aris Munandar (Ramayana), Simpang Empat Kasin, Simpang Empat Kelud, Jalan Semeru, Simpang Jalan BS Riadi (Buring), dan Bundaran UKS (Jalan Bandung).
“Hari ini kami melakukan pemasangan banner berukuran 1,2 x 2 meter hari ini,” kata Kepala Dishub Kota Malang, R Widjaja Saleh Putra, Jumat, 17 Februari 2023.
Widjaja menerangkan, banner tersebut memuat informasi terkait pengalihan arus lalu lintas. Delapan titik itu
dipasang banner dengan ukuran kecil. Selanjutnya, petugas juga bakal memasang banner berukuran besar di tiga titik keramaian di Kota Malang.
“Nanti juga ada yang ukuran besar di tiga titik di kota Malang, di Stasiun Kota Baru, Balai Kota dan di dekat hotel Savana. Pemasangan banner dilakukan dengan tujuan sebagai salah satu media untuk sosialisasi yang memuat informasi skema tentang pengalihan arus lalu lintas,” jelasnya.
Widjaja mengaku uji coba sistem satu arah ini akan dilaksanakan pada Senin 20 Februari 2023 mulai pukul 05.00 WIB pagi. Beberapa personel gabungan bakal dikerahkan untuk membantu masyarakat yang bakal melewati kawasan tersebut.
“Pelaksanaan uji coba itu Senin, tanggal 20 nanti. Tentu akan dijaga oleh beberapa personil dari Satpol PP, Dishub,
Polresta, Kodim, dan CPM,” ujar Widjaja.
Widjaja berharap setelah dipasangnya banner-banner tersebut, masyarakat dan para pengguna jalan akan mengerti tentang perubahan arah di kawasan Klojen khususnya Kayutangan dan sekitarnya.
“Harapannya agar masyarakat dan pengguna jalan dapat mengerti tentang perubahan arah di kawasan Klojen khususnya Kayutangan,” imbuhnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
