Malang: Pasien dinyatakan sembuh dari virus korona (covid-19) di Kota Malang, Jawa Timur, bertambah tiga. Total pasien sembuh menjadi tujuh orang, dari total delapan pasien.
"Tiga pasien positif yang baru dinyatakan sembuh adalah para tenaga kesehatan. Ketiganya itu merawat PDP, sehingga pihak rumah sakit mengadakan pemeriksaan swab dan mereka dinyatakan positif," kata juru bicara satgas penanganan covid-19 Kota Malang, Husnul Maarif, di Malang, Rabu, 15 April 2020.
Dia menerangkan tiga tenaga kesehatan itu diinstruksikan melakukan isolasi mandiri. Lantaran kondisi ketiganya sehat.
"Selama isolasi mandiri di rumah tetap dalam pantauan rumah sakit dan Dinkes. Begitu juga saat pemeriksaan evaluasi swabnya," ungkapnya.
Baca: Kematian Akibat Korona di Sidoarjo Bertambah
Dia menerangkan keadaan tiga perawat tetap dievaluasi, meski sudah dinyatakan sembuh. Setelah evaluasi, tiga perawat itu bisa kembali bertugas di rumah sakit.
Sementara itu, Kabag Humas Pemkot Malang, Nur Widianto, mengingatkan masyarakat untuk waspada meski tersisa satu pasien positif korona. Warga diminta disiplin menerapkan jaga jarak.
"Disiplin untuk cuci tangan, pakai masker dan juga disiplin isolasi diri," kata Nur.
Data kasus covid-19 di Kota Malang, per 15 April 2020
1. Orang Dengan Resiko (ODR) : 1.250 orang
2. Orang Tanpa Gejala (OTG) : 153 orang
3. Orang Dalam Pantauan (ODP) : 535 orang (325 orang masih dipantau; 210 orang selesai dipantau)
4. Pasien Dengan Pengawasan (PDP) : 96 orang (4 orang meninggal dunia; 17 orang selesai
5. pengawasan; 75 orang masih dirawat)
6.Positif covid-19, sebanyak delapan orang (tujuh sembuh, satu dirawat).
Informasi lengkap tentang perkembangan penanganan pandemi covid-19 bisa langsung diakses di sini.
Malang: Pasien dinyatakan sembuh dari virus korona (covid-19) di Kota Malang, Jawa Timur, bertambah tiga. Total pasien sembuh menjadi tujuh orang, dari total delapan pasien.
"Tiga pasien positif yang baru dinyatakan sembuh adalah para tenaga kesehatan. Ketiganya itu merawat PDP, sehingga pihak rumah sakit mengadakan pemeriksaan swab dan mereka dinyatakan positif," kata juru bicara satgas penanganan covid-19 Kota Malang, Husnul Maarif, di Malang, Rabu, 15 April 2020.
Dia menerangkan tiga tenaga kesehatan itu diinstruksikan melakukan isolasi mandiri. Lantaran kondisi ketiganya sehat.
"Selama isolasi mandiri di rumah tetap dalam pantauan rumah sakit dan Dinkes. Begitu juga saat pemeriksaan evaluasi swabnya," ungkapnya.
Baca: Kematian Akibat Korona di Sidoarjo Bertambah
Dia menerangkan keadaan tiga perawat tetap dievaluasi, meski sudah dinyatakan sembuh. Setelah evaluasi, tiga perawat itu bisa kembali bertugas di rumah sakit.
Sementara itu, Kabag Humas Pemkot Malang, Nur Widianto, mengingatkan masyarakat untuk waspada meski tersisa satu pasien positif korona. Warga diminta disiplin menerapkan jaga jarak.
"Disiplin untuk cuci tangan, pakai masker dan juga disiplin isolasi diri," kata Nur.
Data kasus covid-19 di Kota Malang, per 15 April 2020
1. Orang Dengan Resiko (ODR) : 1.250 orang
2. Orang Tanpa Gejala (OTG) : 153 orang
3. Orang Dalam Pantauan (ODP) : 535 orang (325 orang masih dipantau; 210 orang selesai dipantau)
4. Pasien Dengan Pengawasan (PDP) : 96 orang (4 orang meninggal dunia; 17 orang selesai
5. pengawasan; 75 orang masih dirawat)
6.Positif covid-19, sebanyak delapan orang (tujuh sembuh, satu dirawat).
Informasi lengkap tentang perkembangan penanganan pandemi covid-19 bisa langsung diakses di sini. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
