Jayapura: Kebakaran di Los B Pasar Youtefa, Abepura, Papua, Selasa dini hari, 21 Juli 2020, diduga akibat arus pendek listrik. Namun penyebab pastinya masih diselidiki aparat kepolisian.
Kapolsek Abepura AKP Clift Duwit membenarkan dugaan sementara kebakaran tersebut akibat arus pendek listrik (korsleting).
Akibat kebakaran tersebut menghanguskan 93 kios atau lapak dengan kerugian mencapai miliaran rupiah.
"Belum diketahui dengan pasti kerugian akibat kebakaran yang terjadi sekitar pukul 01.50 WIT," ujar AKP Duwit, melansir Antara.
Baca juga: Ratusan Kios di Pasar Youtefa Abepura Terbakar
Dia menambahkan dari laporan yang diterima, saat ini sekitar empat orang saksi sudah dipanggil untuk dimintai keterangan.
Saksi yang dimintai keterangan sebagian besar melihat atau berada di tempat kejadian perkara (TKP) saat kebakaran melanda dan menghanguskan seluruh kios yang terbuat dari bahan-bahan mudah terbakar.
"Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, dan api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 06.30 WIT, setelah mengerahkan lima mobil pemadam kebakaran dan water cannon," jelas Duwit.
Jayapura: Kebakaran di Los B Pasar Youtefa, Abepura, Papua, Selasa dini hari, 21 Juli 2020, diduga akibat arus pendek listrik. Namun penyebab pastinya masih diselidiki aparat kepolisian.
Kapolsek Abepura AKP Clift Duwit membenarkan dugaan sementara kebakaran tersebut akibat arus pendek listrik (korsleting).
Akibat kebakaran tersebut menghanguskan 93 kios atau lapak dengan kerugian mencapai miliaran rupiah.
"Belum diketahui dengan pasti kerugian akibat kebakaran yang terjadi sekitar pukul 01.50 WIT," ujar AKP Duwit, melansir
Antara.
Baca juga:
Ratusan Kios di Pasar Youtefa Abepura Terbakar
Dia menambahkan dari laporan yang diterima, saat ini sekitar empat orang saksi sudah dipanggil untuk dimintai keterangan.
Saksi yang dimintai keterangan sebagian besar melihat atau berada di tempat kejadian perkara (TKP) saat kebakaran melanda dan menghanguskan seluruh kios yang terbuat dari bahan-bahan mudah terbakar.
"Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, dan api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 06.30 WIT, setelah mengerahkan lima mobil pemadam kebakaran dan water cannon," jelas Duwit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
