Sleman: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan momentum pemilu diprediksi mampu mengerek angka kunjungan wisata, khususnya turis domestik.
"Saya baru pulang dari London, mendapat apresiasi dari dunia internasional bahwa patiwisata kita bisa menunjukkan perkembangan sangat baik," kata Sandiaga di kawasan Kecamatan Moyudan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Minggu, 12 November 2023.
Ia mengatakan indeks kunjungan wisatawan naik lebih tinggi dibandingkan sejumlah negara di ASEAN. Menurut dia, kondisi itu bisa berdampak pada pemulihan sektor pariwisata akibat pandemi lalu.
"Dari segi indeks meloncat 12 poin, melampaui Malaysia, Vietnam, Thailand, dan Filipina. Situasi politik stabil itu kepulihan pariwisata," kata dia.
Menurut dia, kunjungan wisatawan mancanegara ditargetkan tahun depan menuju 12-15 juta. Angka itu lebih tinggi pertumbuhannya 20 hingga 30 persen.
"Keseluruhan optimistis pemilu mendorong wisatawan nusantara karena kegiatan yang dilakukan berkaitan aktivasi semua yang mengarah 14 Februari saat pemilu dan setelah itu, ada pilkada," ujarnya.
Ia menambahkan pariwisata bisa tumbuh selama sektor keamanan kondusif. Di sisi lain, lanjutnya, ditopang dengan pemasaran agar bisa menambah minat kunjungan maupun lama tinggal wisatawan.
"Saat di London, memproyeksikan 90 ribu kunjungan dari wisatawan ternyata per hari ketiga sudah 125 ribu. Ini sebuah permintaan tinggi sehingga mendorong pariwisata berkelanjutan," ungkap dia.
Sleman: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan momentum pemilu diprediksi mampu mengerek angka
kunjungan wisata, khususnya turis domestik.
"Saya baru pulang dari London, mendapat apresiasi dari dunia internasional bahwa patiwisata kita bisa menunjukkan perkembangan sangat baik," kata Sandiaga di kawasan Kecamatan Moyudan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Minggu, 12 November 2023.
Ia mengatakan indeks kunjungan wisatawan naik lebih tinggi dibandingkan sejumlah negara di ASEAN. Menurut dia, kondisi itu bisa berdampak pada pemulihan sektor pariwisata akibat pandemi lalu.
"Dari segi indeks meloncat 12 poin, melampaui Malaysia, Vietnam, Thailand, dan Filipina. Situasi politik stabil itu kepulihan pariwisata," kata dia.
Menurut dia, kunjungan wisatawan mancanegara ditargetkan tahun depan menuju 12-15 juta. Angka itu lebih tinggi pertumbuhannya 20 hingga 30 persen.
"Keseluruhan optimistis pemilu mendorong wisatawan nusantara karena kegiatan yang dilakukan berkaitan aktivasi semua yang mengarah 14 Februari saat pemilu dan setelah itu, ada pilkada," ujarnya.
Ia menambahkan pariwisata bisa tumbuh selama sektor keamanan kondusif. Di sisi lain, lanjutnya,
ditopang dengan pemasaran agar bisa menambah minat kunjungan maupun lama tinggal wisatawan.
"Saat di London, memproyeksikan 90 ribu kunjungan dari wisatawan ternyata per hari ketiga sudah 125 ribu. Ini sebuah permintaan tinggi sehingga mendorong pariwisata berkelanjutan," ungkap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
