Jepara: Bupati Jepara Dian Kristiandi memutuskan akan memulai Pembelajaran Tatap muka (PTM) pada Senin, 23 Agustus 2021. Pelaksanaan PTM mulai dari jenjang sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah pertama (SMP) sederajat.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Jepara, Agus Tri Harjono, mengatakan hampir semua SMP di Bumi Kartini sudah siap menjalankan PTM. Sekolah sudah sejak berbulan-bulan lalu menyiapkan piranti protokol kesehatan (prokes).
“Yang SMP sudah kita rapatkan. Hampir keseluruhan sudah siap PTM,” ujar Agus, Kamis, 19 Agustus 2021.
Meskipun simulai PTM sudah pernah dilaksanakan, Agus masih akan mengecek lagi kesiapan penerapan prokes di sekolah-sekolah. Jika ada sekolah yang belum siap dengan prokes, pihaknya mengimbau agar tidak memaksakan diri melaksanakan PTM.
“Kesiapan gurunya yang sudah divaksin apa belum, juga akan kita seleksi. Meskipun vaksin itu bukan satu-satunya. Satu-satunya adalah prokes,” kata Agus.
Baca: SD dan SMP di Muba Uji Coba Tatap Muka 23 Agustus
Di Bumi Kartini terdapat 97 SMP negeri dan swasta. Sebagian besar, sekolah menyatakan siap melaksanakan PTM. Kendati demikian, siswa yang mengikuti PTM harus mendapatkan izin dari orang tua masing-masing.
“Kami masih ada waktu beberapa hari. Kami siapkan. Kami komunikasikan dengan orang tua (wali siswa) dulu. Orang tuanya setuju atau tidak. Nanti yang masuk 50 persen, kami juga harus mengatur siswa yang masuk” terang Agus.
Pelaksanaan PTM untuk jenjang SD, Agus mengaku masih akan merapatkannya. Kemungkinan, tidak semua SD bisa melaksanakan PTM. Sebab, pelaksanaan PTM salah satunya ditentukan berdasarkan kesiapan penerapan prokes di sekolah.
“Kalau memang SD siap, satu kecamatan minimal satu SD. Kecuali ada yang siap silakan,” kata Agus.
Jepara: Bupati Jepara Dian Kristiandi memutuskan akan memulai
Pembelajaran Tatap muka (PTM) pada Senin, 23 Agustus 2021. Pelaksanaan PTM mulai dari jenjang sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah pertama (SMP) sederajat.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Jepara, Agus Tri Harjono, mengatakan hampir semua SMP di Bumi Kartini sudah siap menjalankan PTM. Sekolah sudah sejak berbulan-bulan lalu menyiapkan piranti protokol kesehatan (prokes).
“Yang SMP sudah kita rapatkan. Hampir keseluruhan sudah siap PTM,” ujar Agus, Kamis, 19 Agustus 2021.
Meskipun simulai PTM sudah pernah dilaksanakan, Agus masih akan mengecek lagi kesiapan penerapan prokes di sekolah-sekolah. Jika ada sekolah yang belum siap dengan prokes, pihaknya mengimbau agar tidak memaksakan diri melaksanakan PTM.
“Kesiapan gurunya yang sudah divaksin apa belum, juga akan kita seleksi. Meskipun vaksin itu bukan satu-satunya. Satu-satunya adalah prokes,” kata Agus.
Baca: SD dan SMP di Muba Uji Coba Tatap Muka 23 Agustus
Di Bumi Kartini terdapat 97 SMP negeri dan swasta. Sebagian besar, sekolah menyatakan siap melaksanakan PTM. Kendati demikian, siswa yang mengikuti PTM harus mendapatkan izin dari orang tua masing-masing.
“Kami masih ada waktu beberapa hari. Kami siapkan. Kami komunikasikan dengan orang tua (wali siswa) dulu. Orang tuanya setuju atau tidak. Nanti yang masuk 50 persen, kami juga harus mengatur siswa yang masuk” terang Agus.
Pelaksanaan PTM untuk jenjang SD, Agus mengaku masih akan merapatkannya. Kemungkinan, tidak semua SD bisa melaksanakan PTM. Sebab, pelaksanaan PTM salah satunya ditentukan berdasarkan kesiapan penerapan prokes di sekolah.
“Kalau memang SD siap, satu kecamatan minimal satu SD. Kecuali ada yang siap silakan,” kata Agus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(LDS)
