Lampung Tengah: Siswa SDN I Sridadi, Kecamatan Kalirejo, Lampung Tengah terpaksa belajar bergantian karena bangunan rusak. Bahkan atap tiga ruang sekolah ambruk.
Kepala Sekolah SDN I Sridadi, Sukinah mengungkapkan, kerusakan fisik bangunan sudah terjadi empat tahun lalu. Kejadian terparah yakni ambruknya tiga unit atap ruang kelas 3, 4 dan 5 pada Desember 2021.
"Sudah empat tahun, bangunan sekolah khususnya di bagian atap rusak parah, genteng dan plafon sudah jebol, dan terparah pada Desember atap tiga ruangan ambrol,” kata Sukinah, Jumat, 30 September 2022.
Proses belajar berjalan dengan cara membagi shift ,karena keterbatasan ruang kelas. "Saat ini puluhan siswa terpaksa mengikuti kegiatan belajar mengajar secara bergiliran pagi dan siang, sebab ruang kita terbatas,” kata dia.
Pihak sekolah sudah mengajukan kepada Dinas Pendidikan setempat agar bangunan dan ruang yang rusak segera diperbaiki. Namun hingga saat ini belum ada tanda-tanda pemerintah bakal merealisasikan.
Lampung Tengah: Siswa SDN I Sridadi, Kecamatan Kalirejo, Lampung Tengah terpaksa belajar bergantian karena
bangunan rusak. Bahkan atap tiga ruang sekolah ambruk.
Kepala Sekolah
SDN I Sridadi, Sukinah mengungkapkan, kerusakan fisik bangunan sudah terjadi empat tahun lalu. Kejadian terparah yakni ambruknya tiga unit atap ruang kelas 3, 4 dan 5 pada Desember 2021.
"Sudah empat tahun, bangunan sekolah khususnya di bagian atap rusak parah, genteng dan plafon sudah jebol, dan terparah pada Desember atap tiga ruangan ambrol,” kata Sukinah, Jumat, 30 September 2022.
Proses belajar berjalan dengan cara membagi shift ,karena
keterbatasan ruang kelas. "Saat ini puluhan siswa terpaksa mengikuti kegiatan belajar mengajar secara bergiliran pagi dan siang, sebab ruang kita terbatas,” kata dia.
Pihak sekolah sudah mengajukan kepada Dinas Pendidikan setempat agar bangunan dan ruang yang rusak segera diperbaiki. Namun hingga saat ini belum ada tanda-tanda pemerintah bakal merealisasikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)
