Cianjur: Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi tabrak lari yang menewaskan seorang mahasiswi di Jalan Raya Bandung-Cianjur, Jumat, 27 Januari 2023. Olah TKP digelar oleh Satlantas Polres Cianjur bersama tim Polda Jawa Barat dengan menggunakan alat Traffic Accident Analyst (TAA).
Alat berbasis komputer ini disebut bisa lebih jeli dan detail dalam mengurai penyebab terjadinya kecelakaan yang merenggut nyawa mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Suryakancana (Unsur) pada beberapa waktu lalu.
Dalam kasus ini, polisi telah mengantongi ciri-ciri serta nopol kendaran yang melakukan tabrak lari berdasarkan hasil rekaman CCTV. Pihak kepolisian masih terus menyelidiki keberadaan dan pengemudi mobil sedan keluaran Eropa itu.
"Tim gabungan Satlantas dan Satreskrim sudah dibentuk untuk menyelidiki kasus kecelakaan yang mengakibatkan Selvi meninggal dunia, kami akan segera menangkap pelaku karena nopol dan ciri-ciri kendaraan sudah dikantongi," terang Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan.
Sebelumnya, Selvi Amalia Nuraeni mahasiswi FH Universitas Suryakancana (Unsur) Cianjur meninggal dunia setelah terlindas mobil di Jalan Raya Bandung-Cianjur, Jumat, 12 Januari 2023. Namun, pelaku melarikan diri.
Diketahui ciri-ciri mobil yang menabrak berjenis sedan. Kendaraan pelaku ini sempat ramai disebut termasuk rombongan polisi. Namun, dibantah Kapolres Cianjur karena mobil polisi yang melintas saat kejadian tidak ada yang menggunakan kendaraan jenis sedan. (Narendra Wisnu)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cianjur: Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi
tabrak lari yang menewaskan seorang
mahasiswi di Jalan Raya Bandung-Cianjur, Jumat, 27 Januari 2023. Olah TKP digelar oleh Satlantas Polres Cianjur bersama tim Polda Jawa Barat dengan menggunakan alat Traffic Accident Analyst (TAA).
Alat berbasis komputer ini disebut bisa lebih jeli dan detail dalam mengurai penyebab terjadinya
kecelakaan yang merenggut nyawa mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Suryakancana (Unsur) pada beberapa waktu lalu.
Dalam kasus ini, polisi telah mengantongi ciri-ciri serta nopol kendaran yang melakukan tabrak lari berdasarkan hasil rekaman CCTV. Pihak kepolisian masih terus menyelidiki keberadaan dan pengemudi mobil sedan keluaran Eropa itu.
"Tim gabungan Satlantas dan Satreskrim sudah dibentuk untuk menyelidiki kasus kecelakaan yang mengakibatkan Selvi meninggal dunia, kami akan segera menangkap pelaku karena nopol dan ciri-ciri kendaraan sudah dikantongi," terang Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan.
Sebelumnya, Selvi Amalia Nuraeni mahasiswi FH Universitas Suryakancana (Unsur) Cianjur meninggal dunia setelah terlindas mobil di Jalan Raya Bandung-Cianjur, Jumat, 12 Januari 2023. Namun, pelaku melarikan diri.
Diketahui ciri-ciri mobil yang menabrak berjenis sedan. Kendaraan pelaku ini sempat ramai disebut termasuk rombongan polisi. Namun, dibantah Kapolres Cianjur karena mobil polisi yang melintas saat kejadian tidak ada yang menggunakan kendaraan jenis sedan.
(Narendra Wisnu)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)
