Jakarta: Sebuah rumah tiga lantai di Kampung Cilisung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, tiba-tiba runtuh rata dengan tanah pada Selasa, 6 Agustus 2024, sore hari. Beruntung, tidak ada korban jiwa karena penghuni rumah berhasil menyelamatkan diri.
Rumah ini terletak di area permukiman padat penduduk. Peristiwa bangunan roboh ini menarik perhatian banyak warga sekitar yang penasaran untuk menonton.
"Saya mendengar suara retakan pada tembok sejak kemarin. Saat kejadian sekitar pukul 16.30 WIB, temboknya jatuh ke bawah. Penghuni rumah yang sedang sakit segera disuruh keluar. Dalam waktu sekitar 10 menit, tiang penyangga juga ikut pecah," ujar Somantri, warga dan saksi mata dikutip dari Newsline di Metro TV, Rabu 7 Agustus 2024.
Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bandung masih menyelidiki penyebab runtuhnya bangunan. Dugaan sementara, konstruksi tidak cukup kuat menahan beban bangunan.
Jalanan tertutup material bangunan. Petugas gabungan dan warga setempat bekerja sama membersihkan puing-puing yang menutup akses warga.
Pemilik rumah menyadari tanda-tanda keruntuhan sejak sehari sebelum kejadian. Mereka mendengar suara retakan pada tembok. Namun, penghuni tidak menduga bangunan runtuh dengan cepat. (Zein Zahiratul Fauziyyah)
Jakarta: Sebuah rumah tiga lantai di Kampung Cilisung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, tiba-tiba runtuh rata dengan tanah pada Selasa, 6 Agustus 2024, sore hari. Beruntung, tidak ada korban jiwa karena penghuni rumah berhasil menyelamatkan diri.
Rumah ini terletak di area permukiman padat penduduk. Peristiwa
bangunan roboh ini menarik perhatian banyak warga sekitar yang penasaran untuk menonton.
"Saya mendengar suara retakan pada tembok sejak kemarin. Saat kejadian sekitar pukul 16.30 WIB, temboknya jatuh ke bawah. Penghuni rumah yang sedang sakit segera disuruh keluar. Dalam waktu sekitar 10 menit, tiang penyangga juga ikut pecah," ujar Somantri, warga dan saksi mata dikutip dari Newsline di
Metro TV, Rabu 7 Agustus 2024.
Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bandung masih menyelidiki penyebab runtuhnya bangunan. Dugaan sementara, konstruksi tidak cukup kuat menahan beban bangunan.
Jalanan tertutup material bangunan. Petugas gabungan dan warga setempat bekerja sama membersihkan puing-puing yang menutup akses warga.
Pemilik rumah menyadari tanda-tanda keruntuhan sejak sehari sebelum kejadian. Mereka mendengar suara retakan pada tembok. Namun, penghuni tidak menduga bangunan runtuh dengan cepat.
(Zein Zahiratul Fauziyyah)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)
