Tangerang: Kepala SDN Malangnengah II Kabupaten Tengerang Saiful Haris mengatakan akan merehabilitasi ruang kelas yang roboh. Pihaknya berharap Pemerintah Kabupaten Tangerang ikut membantu rehabilitasi sekolah.
"Kalau sudah begini mungkin akan cepat dibangun. Kita inginnya dibuat menjadi dua lantai agar bisa menampung murid lebih banyak," kata Saiful, Selasa, 12 November 2019.
Menurut Saiful, pembangunan sekolah menjadi dua lantai lantaran lahan yang terbatas dan tak mungkin melakukan perluasan. Lokasi SDN Malangnengah pun berada di tengah permukiman warga.
Di sisi kanan bangunan, lanjut Saiful, berimpitan langsung dengan kantor Desa Malangnengah. Sedangkan pada sisi kiri terdapat sekolah swasta tingkat SD hingga SMA.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Syaifullah menyetujui rencana Saiful. Ia akan membantu proses rehabilitasi.
"Inginnya seperti itu (dibangun dua lantai) nanti ke dinas terkait akan kita usulkan rencana ini. Lahannya terbatas jadi tidak mungkin melakukan pembebasan lagi," jelasnya.
Ia menambahkan, untuk unit ruangan lain juga akan diusulkan renovasi. Sebab bangunan asli sekolah sudah berdiri sejak 1975.
"Karena ini bangunan lama, sejak SD Inpres tahun 1975, kita akan renovasi," pungkasnya.
Tangerang: Kepala SDN Malangnengah II Kabupaten Tengerang Saiful Haris mengatakan akan merehabilitasi ruang kelas yang roboh. Pihaknya berharap Pemerintah Kabupaten Tangerang ikut membantu rehabilitasi sekolah.
"Kalau sudah begini mungkin akan cepat dibangun. Kita inginnya dibuat menjadi dua lantai agar bisa menampung murid lebih banyak," kata Saiful, Selasa, 12 November 2019.
Menurut Saiful, pembangunan sekolah menjadi dua lantai lantaran lahan yang terbatas dan tak mungkin melakukan perluasan. Lokasi SDN Malangnengah pun berada di tengah permukiman warga.
Di sisi kanan bangunan, lanjut Saiful, berimpitan langsung dengan kantor Desa Malangnengah. Sedangkan pada sisi kiri terdapat sekolah swasta tingkat SD hingga SMA.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Syaifullah menyetujui rencana Saiful. Ia akan membantu proses rehabilitasi.
"Inginnya seperti itu (dibangun dua lantai) nanti ke dinas terkait akan kita usulkan rencana ini. Lahannya terbatas jadi tidak mungkin melakukan pembebasan lagi," jelasnya.
Ia menambahkan, untuk unit ruangan lain juga akan diusulkan renovasi. Sebab bangunan asli sekolah sudah berdiri sejak 1975.
"Karena ini bangunan lama, sejak SD Inpres tahun 1975, kita akan renovasi," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
