Mayang Prasetyo dan suaminya - Facebook
Mayang Prasetyo dan suaminya - Facebook

WNI Dimutilasi di Australia

Dua Hari Sebelum Ditemukan Tewas, Mayang Telepon Menanyakan Neneknya

08 Oktober 2014 12:13
medcom.id, Bandar Lampung: Siapapun yang mengenal Mayang Prasetyo tak akan menyangka ia meninggal dengan cepat. Terutama ibunya, Nining Sukarni (45). Sebab, dua hari sebelum ditemukan meninggal, Mayang menelepon dan menanyakan kabar neneknya.
 
Saat ditemui di kediamannya di Bandar Lampung, Selasa (7/10/2014), Nining mengatakan berhubungan via telepon dengan anak sulungnya itu pada 2 Oktober 2014. Pada 4 Oktober 2014, Mayang ditemukan meninggal di apartemennya di Brisbane, Australia.
 
Saat menelepon, Mayang menanyakan kabar neneknya. Menurut Nining, Mayang cukup dekat dengan neneknya. Waktu kecil, Mayang tinggal bersama neneknya.

Mayang, kata Nining, sangat dekat dengan keluarganya. Di mata Nining, Mayang adalah sosok yang baik, sayang dengan anak-anaknya, dan bertanggung jawab. Apalagi, Mayang menjadi tulang punggung keluarga dan membiayai pendidikan kedua adik perempuannya.
 
Lantaran itu, Nining berharap pemerintah dapat memulangkan jenazah Mayang ke Indonesia. "Sebab keluarga ingin Mayang dimakamkan di sini (Bandar Lampung)," kata Nining.
 
Pada Sabtu (4/10/2014) malam, Mayang ditemukan meninggal di sebuah apartemen di Brisbane, Queensland, Australia. Kondisinya tak wajar. Tubuhnya ditemukan dalam bentuk potong-potongan dalam sebuah panci di kompor.
 
Ia diduga dibunuh dan dimutilasi suaminya Markus Volke. Namun saat polisi datang ke apartemen, suaminya kabur lalu bunuh diri. (Antara)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(RRN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan