Makassar: Anggota DPRD Kota Makassar, Andi Hadi Ibrahim, segera diperiksa penyidik Polda Sulawesi Selatan. Andi merupakan penjamin pengambilan jenazah positif virus korona di Rumah Sakit Daya, Makassar.
"Insyaallah kita akan selidiki, sampai di mana tanggung jawabnya karena mengatasnamakan," kata, Kapolda Sulsel, Irjen Mas Guntur Laupe, di Makassar, Sulawesi, Jumat, 3 Juli 2020.
Baca: Tersangka Pengambilan Paksa Jenazah PDP Jadi 38 Orang
Menurut Mas Guntur, tindakan tersebut dilarang karena pemakaman harus dilakukan dengan prosedur pemakaman covid-19. Hal itu untuk memutus penyebaran virus korona.
"Saya kira sudah, tapi mekanismenya ada, setelah itu akan kita periksa," jelasnya.
Sebelumnya, jenazah pasien positif covid-19 di RSJD Daya, berinisial, CR, 49 diambil oleh keluarganya pada Sabtu, 27 Juni 2020. Pengambilan itu diizinkan setelah dijamin oleh kerabat yang merupakan Anggota DPRD Kota Makassar, Andi Hadi Ibrahim.
Buntut dari pengambilan jenazah tersebut Penjabat Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin,mencopot Direktur Rumah Sakit RSUD Daya, Makassar, Sulawesi Selatan.
Makassar: Anggota DPRD Kota Makassar, Andi Hadi Ibrahim, segera diperiksa penyidik Polda Sulawesi Selatan. Andi merupakan penjamin pengambilan jenazah positif virus korona di Rumah Sakit Daya, Makassar.
"Insyaallah kita akan selidiki, sampai di mana tanggung jawabnya karena mengatasnamakan," kata, Kapolda Sulsel, Irjen Mas Guntur Laupe, di Makassar, Sulawesi, Jumat, 3 Juli 2020.
Baca: Tersangka Pengambilan Paksa Jenazah PDP Jadi 38 Orang
Menurut Mas Guntur, tindakan tersebut dilarang karena pemakaman harus dilakukan dengan prosedur pemakaman covid-19. Hal itu untuk memutus penyebaran virus korona.
"Saya kira sudah, tapi mekanismenya ada, setelah itu akan kita periksa," jelasnya.
Sebelumnya, jenazah pasien positif covid-19 di RSJD Daya, berinisial, CR, 49 diambil oleh keluarganya pada Sabtu, 27 Juni 2020. Pengambilan itu diizinkan setelah dijamin oleh kerabat yang merupakan Anggota DPRD Kota Makassar, Andi Hadi Ibrahim.
Buntut dari pengambilan jenazah tersebut Penjabat Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin,mencopot Direktur Rumah Sakit RSUD Daya, Makassar, Sulawesi Selatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
