medcom.id, Serang: Ribuan pelanggan internet PT Telkom Indonesia di Serang, Banten tak bisa terkoneksi. Pasalnya, Optical Distribution Cabinet (ODC) diduga kuat raib digondol maling.
Sedikitnya, ada tiga buah ODC yang merupakan perangkat luar untuk jaringan serat optik PT Telkom Indonesia, Cabang Serang, di Kecamatan Serang, Kota Serang yang dibobol maling.
Akibat peristiwa itu, 1.500 jaringan internet di kecamatan tersebut tidak bisa terkoneksi ke server milik PT Telkom Indonesia. Di antaranya perumahan Ciwaru, Grand Serang Asri dan Cinanggung.
"Malingnya mengincar alat bernama pasif spliter, yaitu kabel penghubung jaringan internet seharga Rp250 ribu. Dalam satu ODC terdapat 24 pasif spliter," kata teknisi PT Telkom Indonesia, Cabang Serang, Faisal saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu (10/4/2016).
Menurut Faisal, pihaknya baru bisa memulihkan jaringan internet, setelah memasang pasif spliter yang baru. "Satu ODC menampung 500 jaringan internet, sudah sering sekali kejadian semacam ini," katanya.
Ia menduga, pencuri merupakan ahli teknologi di bidang jaringan internet. Sebab, tidak ada kerusakan maupun kecacatan lain di dalam perangkat ODC yang dibobol. "Total kerugian sekira Rp24 juta," ujarnya.
Sementara, Faisal mengaku tidak tahu menahu, apakah pihaknya telah melaporkan kasus tersebut ke pihak kepolisian.
medcom.id, Serang: Ribuan pelanggan internet PT Telkom Indonesia di Serang, Banten tak bisa terkoneksi. Pasalnya, Optical Distribution Cabinet (ODC) diduga kuat raib digondol maling.
Sedikitnya, ada tiga buah ODC yang merupakan perangkat luar untuk jaringan serat optik PT Telkom Indonesia, Cabang Serang, di Kecamatan Serang, Kota Serang yang dibobol maling.
Akibat peristiwa itu, 1.500 jaringan internet di kecamatan tersebut tidak bisa terkoneksi ke server milik PT Telkom Indonesia. Di antaranya perumahan Ciwaru, Grand Serang Asri dan Cinanggung.
"Malingnya mengincar alat bernama pasif spliter, yaitu kabel penghubung jaringan internet seharga Rp250 ribu. Dalam satu ODC terdapat 24 pasif spliter," kata teknisi PT Telkom Indonesia, Cabang Serang, Faisal saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu (10/4/2016).
Menurut Faisal, pihaknya baru bisa memulihkan jaringan internet, setelah memasang pasif spliter yang baru. "Satu ODC menampung 500 jaringan internet, sudah sering sekali kejadian semacam ini," katanya.
Ia menduga, pencuri merupakan ahli teknologi di bidang jaringan internet. Sebab, tidak ada kerusakan maupun kecacatan lain di dalam perangkat ODC yang dibobol. "Total kerugian sekira Rp24 juta," ujarnya.
Sementara, Faisal mengaku tidak tahu menahu, apakah pihaknya telah melaporkan kasus tersebut ke pihak kepolisian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAN)
