Bandung: Beberapa rumah sakit di Bandung menutup layanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) khusus covid-19. Hal ini terjadi karena banyak tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif covid-19.
Wali Kota Bandung Oded M. Danial membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan sejumlah RS sudah tidak mampu menangani pasien covid-19.
"Ada beberapa rumah sakit yang menyampaikan bahwa mereka sudah berat, tidak bisa menampung. Persoalannya bukan hanya sekedar penuhnya tetapi banyak para Nakes yang terpapar," kata Oded dalam tayangan News Line, Metro TV, Selasa, 6 Juli 2021.
Rumah sakit di Kota Bandung yang menutup layanan khusus covid-19 antara lain, Rumah Sakit Edelweiss, Rumah Sakit Cibabat, dan RSUD Kota Bandung atau Ujung Berung Bandung.
Selain banyaknya Nakes yang terpapar, minimnya suplai gas oksigen juga menjadi kendala di setiap rumah sakit.
Dengan kondisi tersebut Pemkot Bandung terus berupaya untuk menambah kembali fasilitas kesehatan. (Imanuel Rymaldi Matatula)
Bandung: Beberapa rumah sakit di Bandung menutup layanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) khusus covid-19. Hal ini terjadi karena banyak tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif covid-19.
Wali Kota Bandung Oded M. Danial membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan sejumlah RS sudah tidak mampu menangani pasien covid-19.
"Ada beberapa rumah sakit yang menyampaikan bahwa mereka sudah berat, tidak bisa menampung. Persoalannya bukan hanya sekedar penuhnya tetapi banyak para Nakes yang terpapar," kata Oded dalam tayangan News Line, Metro TV, Selasa, 6 Juli 2021.
Rumah sakit di Kota Bandung yang menutup layanan khusus covid-19 antara lain, Rumah Sakit Edelweiss, Rumah Sakit Cibabat, dan RSUD Kota Bandung atau Ujung Berung Bandung.
Selain banyaknya Nakes yang terpapar, minimnya suplai gas oksigen juga menjadi kendala di setiap rumah sakit.
Dengan kondisi tersebut Pemkot Bandung terus berupaya untuk menambah kembali fasilitas kesehatan. (
Imanuel Rymaldi Matatula)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)
