Jakarta: Erupsi terjadi pada tiga gunung berapi yakni Gunung Ibu di Maluku Utara, Gunung Marapi di Sumatra Barat dan Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur, Kamis, 30 Mei 2024.
Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid, mengungkapkan Gunung Ibu dua kali erupsi, yakni pada pukul 14.42 WIT dan 14.57 WIT. Tinggi kolom abu mencapai 600 meter dan 500 meter di atas puncak gunung.
"Gunung Ibu berstatus level IV Awas. Kami merekomendasikan masyarakat tidak beraktivitas dalam radius 4 kilometer, dan perluasan sektorat 7 kilometer di bagian utara kawah aktif," kata Wafid dalam keterangan pers, Kamis, 30 Mei 2024.
Di Gunung Marapi, erupsi terjadi pada pukul 13.04 WIB. Erupsi cukup besar dan menimbulkan kolom abu setinggi 2.000 meter di atas puncak. Erupsi berlangsung 2 menit 2 detik.
"Gunung Merapi berada pada status level III Siaga. Kami merekomendasikan radius aman 4,5 kilometer dari pusat erupsi," jelas Wafid.
Di wilayah ini, potensi ancaman ialah bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan. Warga di sekitar sungai yang berhulu di Gunung Marapi harus waspada.
Sementara erupsi di Gunung Lewotobi Laki-laki terjadi pada pukul 10:49 selama 4 menit 20 detik.
"Gunung Lewotobi Laki-laki berada pada status level II Waspada. Kami merekomendasikan agar masyarakat tidak beraktivitas dalam radius 2 kilometer atau sektoral 3 kilometer arah utara timur laut dan 5 kilometer arah timur laut dari pusat erupsi," ungkap Wafid.
Jakarta: Erupsi terjadi pada tiga
gunung berapi yakni Gunung Ibu di Maluku Utara, Gunung Marapi di Sumatra Barat dan Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur, Kamis, 30 Mei 2024.
Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid, mengungkapkan Gunung Ibu dua kali erupsi, yakni pada pukul 14.42 WIT dan 14.57 WIT. Tinggi kolom abu mencapai 600 meter dan 500 meter di atas puncak gunung.
"Gunung Ibu berstatus level IV Awas. Kami merekomendasikan masyarakat tidak beraktivitas dalam radius 4 kilometer, dan perluasan sektorat 7 kilometer di bagian utara kawah aktif," kata Wafid dalam keterangan pers, Kamis, 30 Mei 2024.
Di Gunung Marapi, erupsi terjadi pada pukul 13.04 WIB. Erupsi cukup besar dan menimbulkan kolom abu setinggi 2.000 meter di atas puncak. Erupsi berlangsung 2 menit 2 detik.
"Gunung Merapi berada pada status level III Siaga. Kami merekomendasikan radius aman 4,5 kilometer dari pusat erupsi," jelas Wafid.
Di wilayah ini, potensi ancaman ialah bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan. Warga di sekitar sungai yang berhulu di Gunung Marapi harus waspada.
Sementara erupsi di Gunung Lewotobi Laki-laki terjadi pada pukul 10:49 selama 4 menit 20 detik.
"Gunung Lewotobi Laki-laki berada pada status level II Waspada. Kami merekomendasikan agar masyarakat tidak beraktivitas dalam radius 2 kilometer atau sektoral 3 kilometer arah utara timur laut dan 5 kilometer arah timur laut dari pusat erupsi," ungkap Wafid.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
