Aceh: Dinas Pendidikan Kabupaten Pidie, Aceh, menghentikan sementara kegiatan belajar mengajar di sekolah yang terendam banjir akibat tingginya intensitas hujan.
“Kegiatan belajar mengajar akan dinormalkan kembali setelah sekolah dibersihkan,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pidie Yusmadi Kasem, Rabu, 26 Januari 2023.
Ia mengatakan saat ini banjir telah surut, sedangkan lumpur sisa banjir masih dibersihkan. Puluhan sekolah yang terendam banjir di antaranya SD Negeri Gogo, SDN 3 Peukan Pidie, SD Negeri Laweueng, SD Negeri 1 Peukan Pidie, SD N 4 Peukan Pidie, SD N Utue, SD N 2 Bluek Grong-grong, SD 2 Gigieng, SD Mesjid Lameue, SMP 2 Delima, SD Jurong Mesjid, dan SMP N 2 Sigli.
Selanjutnya, SD Peudaya, SMP 1 Peukan Pidie, SD 2 Tijue, SD 2 Teupin Raya, SD Tgk di Laweung, SD N Iboih, SDN 2 Bintang Hu, SDN Pas Lhok, SD Pawod, SD Tibang, SD Kandang, SD Cot Jaja, SD Blang Asan, SDN Tgk Dianjong, SD Negeri 3 Teupin Raya, SMP Nurul Islam Paloh, SD 1 Teubeng, SDN Perlak Baroh, SDN Tumpok Laweung, SMP 5 Mutiara, dan SD N Grong-Grong.
“Selain itu, ada 15 Central Processing Unit (CPU) terendam banjir di SD 1 Pekan Pidie, sedangkan monitor komputer aman,” ujar Yusmadi.
Ia berharap peralatan itu masih bisa digunakan. Yusmadi sudah meminta bantuan para teknisi untuk mengecek kondisi alat tersebut setelah terendam air yang mencapai pinggang orang dewasa.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Aceh: Dinas Pendidikan Kabupaten Pidie,
Aceh, menghentikan sementara kegiatan belajar mengajar di sekolah yang terendam
banjir akibat tingginya intensitas hujan.
“Kegiatan belajar mengajar akan dinormalkan kembali setelah sekolah dibersihkan,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pidie Yusmadi Kasem, Rabu, 26 Januari 2023.
Ia mengatakan saat ini banjir telah surut, sedangkan lumpur sisa banjir masih dibersihkan. Puluhan sekolah yang terendam banjir di antaranya SD Negeri Gogo, SDN 3 Peukan Pidie, SD Negeri Laweueng, SD Negeri 1 Peukan Pidie, SD N 4 Peukan Pidie, SD N Utue, SD N 2 Bluek Grong-grong, SD 2 Gigieng, SD Mesjid Lameue, SMP 2 Delima, SD Jurong Mesjid, dan SMP N 2 Sigli.
Selanjutnya, SD Peudaya, SMP 1 Peukan Pidie, SD 2 Tijue, SD 2 Teupin Raya, SD Tgk di Laweung, SD N Iboih, SDN 2 Bintang Hu, SDN Pas Lhok, SD Pawod, SD Tibang, SD Kandang, SD Cot Jaja, SD Blang Asan, SDN Tgk Dianjong, SD Negeri 3 Teupin Raya, SMP Nurul Islam Paloh, SD 1 Teubeng, SDN Perlak Baroh, SDN Tumpok Laweung, SMP 5 Mutiara, dan SD N Grong-Grong.
“Selain itu, ada 15 Central Processing Unit (CPU) terendam banjir di SD 1 Pekan Pidie, sedangkan monitor komputer aman,” ujar Yusmadi.
Ia berharap peralatan itu masih bisa digunakan. Yusmadi sudah meminta bantuan para teknisi untuk mengecek kondisi alat tersebut setelah terendam air yang mencapai pinggang orang dewasa.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)