Makassar: Kejadian terbakarnya kapal patroli Direktorat Polairud Polda Sulawesi Selatan menelan satu korbang jiwa. Tiga lainnya masih berjuang melawan luka dan trauma.
Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Makassar Kombes Pol dr Farid Amansyah mengatakan korban luka yang masih dirawat yakni AKP Tombong, Brigadir Polisi Syamsuddin, dan Baharada Fadli.
"Satu meninggal akibat luka yang dialaminya. Sementara, Brigadir Polisi Syamsuddin saat ini dioperasi dan lainnya mengalami trauma," kata Farid di Makassar, Sulawesi Selatan.
Syamsuddin dioperasi karena luka akibat ledakan dan api cukup serius. Syamsuddin mengalami patah tulang dan luka robek pada bagian kaki.
"Brigadir Polisi Syamsuddin dioperasikan karena mengalami patah tulang dan luka-luka robek dan infeksi yang cukup serius," jelasnya.
Korban lain masih mengalami trauma psikis meski tidak terkena secara langsung ledakan dan api. Korban meninggal ledakan kapal yang terjadi tidak jauh dari dermaga Polres Pelabuhan Makassar itu telah dimakamkan hari ini.
"Tadi jam 1 sudah dimakamkan," kata Kapolda Sulsel Irjen P Hamidin usai menjenguk korban kebakaran Kapal Patroli Polairud di RS Bhayangkara Makassar.
Sebelumnya, Kapal Patroli milik Direktorat Polairud Polda Sulawesi Selatan hangus terbakar. Kebakaran terjadi saat kapal mengisi bahan bakar di dermaga, tidak jauh dari Polres Pelabuhan Makassar.
Kebakaran kapal tersebut baru bisa dipadamkan oleh Pemadam Kebakaran Kota Makassar setelah 45 menit bekerja dengan menurunkan sepuluh unit armada pemadam kebakaran.
Makassar: Kejadian terbakarnya kapal patroli Direktorat Polairud Polda Sulawesi Selatan menelan satu korbang jiwa. Tiga lainnya masih berjuang melawan luka dan trauma.
Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Makassar Kombes Pol dr Farid Amansyah mengatakan korban luka yang masih dirawat yakni AKP Tombong, Brigadir Polisi Syamsuddin, dan Baharada Fadli.
"Satu meninggal akibat luka yang dialaminya. Sementara, Brigadir Polisi Syamsuddin saat ini dioperasi dan lainnya mengalami trauma," kata Farid di Makassar, Sulawesi Selatan.
Syamsuddin dioperasi karena luka akibat ledakan dan api cukup serius. Syamsuddin mengalami patah tulang dan luka robek pada bagian kaki.
"Brigadir Polisi Syamsuddin dioperasikan karena mengalami patah tulang dan luka-luka robek dan infeksi yang cukup serius," jelasnya.
Korban lain masih mengalami trauma psikis meski tidak terkena secara langsung ledakan dan api. Korban meninggal ledakan kapal yang terjadi tidak jauh dari dermaga Polres Pelabuhan Makassar itu telah dimakamkan hari ini.
"Tadi jam 1 sudah dimakamkan," kata Kapolda Sulsel Irjen P Hamidin usai menjenguk korban kebakaran Kapal Patroli Polairud di RS Bhayangkara Makassar.
Sebelumnya, Kapal Patroli milik Direktorat Polairud Polda Sulawesi Selatan hangus terbakar. Kebakaran terjadi saat kapal mengisi bahan bakar di dermaga, tidak jauh dari Polres Pelabuhan Makassar.
Kebakaran kapal tersebut baru bisa dipadamkan oleh Pemadam Kebakaran Kota Makassar setelah 45 menit bekerja dengan menurunkan sepuluh unit armada pemadam kebakaran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)
