Banten: Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror menangkap terduga teroris, Ahmad Zaini, 45, di Jalan Sunan Bonang, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten sekitar pukul 11.03 WIB pada Minggu, 8 November 2020. Zaini merupakan jaringan kelompok Jamaah Islamiyah (JI).
"Keterlibatannya berperan sebagai ketua Qoid Qodimah di organisasi JI," kata Kabid Humas Polda Banten Kombes Edy Sumardi saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin, 9 November 2020.
Densus 88 turut membawa istri dan anak Zaini saat penangkapan. "Kita amankan karena sedang bersama Ahmad Zaini," ujar Edy.
Baca: Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Batam
Dalam penangkapan ini, polisi menyita satu telepon genggam merek Xiaomi warna putih, satu telepon genggam merek Redmi model M2001C3K3I warna hitam-navy, satu SIM C atas nama Nur Hadi, satu SIM C atas nama Ahmad Zaini.
Kemudian, satu SIM A atas nama Ahmad Zaini, satu KTP atas nama Ahmad Zaini, uang tunai Rp1,5 juta. Polisi juga menyita satu kartu SIM smartfren, satu kartu SIM XL, dan dua kertas berisi nomor telepon.
"Kita masih melakukan interogasi terhadap tersangka," tutur Edy.
Banten: Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror menangkap terduga
teroris, Ahmad Zaini, 45, di Jalan Sunan Bonang, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten sekitar pukul 11.03 WIB pada Minggu, 8 November 2020. Zaini merupakan jaringan kelompok Jamaah Islamiyah (JI).
"Keterlibatannya berperan sebagai ketua Qoid Qodimah di organisasi JI," kata Kabid Humas Polda Banten Kombes Edy Sumardi saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin, 9 November 2020.
Densus 88 turut membawa istri dan anak Zaini saat penangkapan. "Kita amankan karena sedang bersama Ahmad Zaini," ujar Edy.
Baca: Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Batam
Dalam penangkapan ini, polisi menyita satu telepon genggam merek Xiaomi warna putih, satu telepon genggam merek Redmi model M2001C3K3I warna hitam-navy, satu SIM C atas nama Nur Hadi, satu SIM C atas nama Ahmad Zaini.
Kemudian, satu SIM A atas nama Ahmad Zaini, satu KTP atas nama Ahmad Zaini, uang tunai Rp1,5 juta. Polisi juga menyita satu kartu SIM smartfren, satu kartu SIM XL, dan dua kertas berisi nomor telepon.
"Kita masih melakukan interogasi terhadap tersangka," tutur Edy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(AZF)
