TNI AL Dilibatkan Selidiki Kebocoran Pipa Gas

Tangerang: Tim dari Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI Angkatan Laut (Pushidrosal) dikerahkan untuk menginvestigasi kebocoran pipa gas milik PT CNOOC di dasar laut Bojonegara, Serang, Banten. Investigasi dilakukan atas permintaan kepolisian yang ingin melengkapi data. "Nantinya sebagai bahan penyelidikan dan penyidikan oleh Ditpolair Polda Banten," ujar Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Banten Kolonel Laut Baroyo Eko Basuki, di Kota Cilegon, Banten, Jumat, 13 Juli 2018. Baroyo menjelaskan posko utama investigasi dan penyidikan berada di Lanal Banten, Jalan Yos Sudarso, Merak, Kota Cilegon. Tim penyelam dari PT CNOOC yang juga telah mengumpulkan data sejak 10 Juli 2018. Mereka akan menyerahkan datanya ke Lanal Banten sebagai posko utama. Menurut Baroyo, bocornya pipa gas milik PT CNOOC telah menjadi persoalan nasional. Hal itu lantaran salah satu pipa gas PT CNOOC yang memasok gas ke PLTGU Cilegon tak bisa menghasilkan listrik hingga gas kembali dipasok. "Insiden tersebut merupakan permasalahan nasional yang bersifat strategis," jelas Baroyo. Sejak Kebocoran pipa gas dasar laut pada Senin, 9 Juli 2018, kapal milik TNI AL masih berjaga di sekitar lokasi bocornya pipa gas dan membantu proses penyidikan. "Kami mengerahkan tim quick respons dengan diperkuat unsur patroli, meliputi KAL Tamposo, Patkamla Badak, Patlamla Panaitan, dan Patkamla Sangiang. Unsur KRI dari Koarmada 1 juga dikerahkan guna menjaga perairan Banten," pungkasnya.