Isoter di Desa Jinengdalem Buleleng Ditutup Sementara

Denpasar: Penanganan kasus covid-19 di Kabupaten Buleleng, Bali, semakin membaik. Koordinator Bidang Data dan Informasi Covid-19 Buleleg, Ketut Suwarmawan, mengatakan keterisian lokasi isolasi terpadu (isoter) di Desa Jinengdalem, Buleleng, terus menurun, sehingga ditutup sementara. "Data hari ini mencatat seorang pasien yang menjalani isoter telah dinyatakan sembuh kemarin, dan yang lainnya juga sudah sembuh Sabtu lalu sehingga pasien dalam perawatan hingga hari ini sudah kosong," terang Suwarmawan, Senin, 1 November 2021. Dia menyebut, isoter di Jinengdalem ditutup untuk sementara. Namun, bila ada pasien baru dan mau dievakuasi ke isoter maka petugas siap menerima.  Baca: Dua Kabupaten di Kaltim Sisa 2 Pasien Covid-19 Suwarmawan berharap pandemi yang melanda Buleleng cepat terlewati. Pihaknya tetap mengimbau masyarakat untuk tidak lengah dengan perkembangan kasus covid-19. "Meski perkembangannya terus melandai, kami di Satgas tidak lengah menyikapi kondisi ini. Disiplin Prokes terus kami sosialisasikan dan pelaksanaan vaksinasi juga terus kami lakukan," tegasnya. Sementara itu, tercatat pada Minggu, 31 Oktober 2021, dua orang terkonfirmasi covid-19. Sedangkan kasus sembuh nihil. Jumlah pasien dalam perawatan tersisa 16 orang. Dalam jumlah kumulatif, kasus konfirmasi di Buleleng sebanyak 10.443 orang. Dengan rincian sembuh sebanyak 9.890 orang, dalam perawatan 16 orang dan meninggal 537 orang.