Bantul: Pandemi covid-19 tidak selalu dilihat dari sisi buruknya saja. Pandemi juga memunculkan inovasi lain yang dapat membangkitkan ekonomi suatu daerah. Misalnya, inovasi memunculkan aplikasi layanan penyedia belanja.
Upaya itu dilakukan oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Panggung Lestari dengan menciptakan aplikasi Pasardesa.id. Aplikasi ini membantu warga penerima bantuan langsung tunai (BLT) di desa Panggungharjo, Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta untuk membeli dan memesan anek kebutuhan rumah tangga.
Pasardesa.id merupakan sebuah marketplace yang melayani jual beli dari berbagai toko. BUMDes Panggung Lestari berperan sebagai pihak ketiga atau perantara sekaligus pemilik aplikasi.
Marketplace ini sudah memiliki 38 mitra di wilayah Panggungharjo. Selain menyediakan kebutuhan pangan, Pasardesa.id juga menyediakan barang elektronik.
CEO Pasardesa.id Sholahudin Nuramzy mengatakan, awal mula kemunculan Pasardesa.id secara kebetulan. Dia mendapat tugas dari kelurahan untuk memastikan roda perekonomian di desa itu tetap berjalan pada situasi pandemi ini.
"Memang ditugasi pak lurah untuk menjawab persoalan ini dengan cepat. Supaya ekonomi tetap jalan. Warga yang punya persedian bisa jualan, dan warga punya daya beli masih bisa membeli. Sebab, saat itu hampir semua pasar ambruk," kata Sholahudin, dalam tayangan Metro TV.
Aplikasi Pasardesa.id diluncurkan pada 13 April 2020. Langkah ini menjadi upaya BUMDes Panggung Lestari untuk menyelamatkan perekonomian Desa Panggungharjo. Warga juga menyambut antusias.
"Saya kalau mau beli di warung tinggal WhatsApp saja. Lalu diantar sama kurir," kata Warga Desa Panggungharjo Murjianto.
Bantul: Pandemi covid-19 tidak selalu dilihat dari sisi buruknya saja. Pandemi juga memunculkan inovasi lain yang dapat membangkitkan ekonomi suatu daerah. Misalnya, inovasi memunculkan aplikasi layanan penyedia belanja.
Upaya itu dilakukan oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Panggung Lestari dengan menciptakan aplikasi
Pasardesa.id. Aplikasi ini membantu warga penerima bantuan langsung tunai (BLT) di desa Panggungharjo, Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta untuk membeli dan memesan anek kebutuhan rumah tangga.
Pasardesa.id merupakan sebuah marketplace yang melayani jual beli dari berbagai toko. BUMDes Panggung Lestari berperan sebagai pihak ketiga atau perantara sekaligus pemilik aplikasi.
Marketplace ini sudah memiliki 38 mitra di wilayah Panggungharjo. Selain menyediakan kebutuhan pangan, Pasardesa.id juga menyediakan barang elektronik.
CEO Pasardesa.id Sholahudin Nuramzy mengatakan, awal mula kemunculan Pasardesa.id secara kebetulan. Dia mendapat tugas dari kelurahan untuk memastikan roda perekonomian di desa itu tetap berjalan pada situasi pandemi ini.
"Memang ditugasi pak lurah untuk menjawab persoalan ini dengan cepat. Supaya ekonomi tetap jalan. Warga yang punya persedian bisa jualan, dan warga punya daya beli masih bisa membeli. Sebab, saat itu hampir semua pasar ambruk," kata Sholahudin, dalam tayangan Metro TV.
Aplikasi
Pasardesa.id diluncurkan pada 13 April 2020. Langkah ini menjadi upaya BUMDes Panggung Lestari untuk menyelamatkan perekonomian Desa Panggungharjo. Warga juga menyambut antusias.
"Saya kalau mau beli di warung tinggal WhatsApp saja. Lalu diantar sama kurir," kata Warga Desa Panggungharjo Murjianto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ROS)
