Bandung: Para tahanan yang berada di Mapolsek Astanaanyar, Kota Bandung, dievakuasi ke Polrestabes Bandung. Hal ini bagian dari proses sterilisasi tempat kejadian perkara (TKP) bom bunuh diri.
Seluruh tahanan yang berjumlah lima orang langsung dipindahkan ke Mapolrestabes Bandung dengan menggunakan mobil tahanan. Warga diminta untuk menjauhi lokasi kejadian dan menjaga jarak dari garis polisi untuk memperlancar proses evakuasi.
"Saat ini kita sudah melakukan sterilisasi memastikan bahwa mako Polsek Astanaanyar dalam keadaan clear dan tidak ada lagi bahan peledak yang dikhawatirkan akan meledak," kata Kapolda Jawa Barat, Irjen Suntana, di lokasi kejadian, Rabu, 7 Desember 2022.
Dia menjelaskan saat ini pihaknya masih berupaya mengidentifikasi pelaku untuk mengetahui asal-usulnya. Sementara barang bukti berupa kendaraan yang digunakan oleh pelaku sudah disita.
"Barang bukti yang sudah diamankan satu buah sepeda motor, yang digunakan pelaku berwarna biru, kami mohon waktu kepada masyarakat, semoga ini segera terungkap. Jajaran Polda Jabar dibantu Mabes Polri, Densus dan Unsur lainnya akan segera mengungkap jaringan dari kejadian di Polsek Astanaanyar," jelasnya.
Sementara itu data terkini jumlah korban akibat ledakan di Mapolsek Astanaanyar bertambah menjadi 11 orang. Korban mengalami luka-luka dan berada tak jauh dari lokasi kejadian.
Pihak kepolisian merinci dari 11 korban terdiri dari 10 anggota polisi dan satu orang anggota meninggal atas nama Aiptu Sopyan. Sementara 9 anggota lainya luka-luka akibat serpihan dari ledakan tersebut. Satu korban warga sipil atas nama Ibu Nurhasanah mengalami luka ringan karena saat kejadian sedang berjalan melintas di Polsek Astana Anyar. (Narendra Wisnu Karisma)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Bandung: Para
tahanan yang berada di Mapolsek Astanaanyar,
Kota Bandung, dievakuasi ke Polrestabes Bandung. Hal ini bagian dari proses sterilisasi tempat kejadian perkara (TKP)
bom bunuh diri.
Seluruh tahanan yang berjumlah lima orang langsung dipindahkan ke Mapolrestabes Bandung dengan menggunakan mobil tahanan. Warga diminta untuk menjauhi lokasi kejadian dan menjaga jarak dari garis polisi untuk memperlancar proses evakuasi.
"Saat ini kita sudah melakukan sterilisasi memastikan bahwa mako Polsek Astanaanyar dalam keadaan clear dan tidak ada lagi bahan peledak yang dikhawatirkan akan meledak," kata Kapolda Jawa Barat, Irjen Suntana, di lokasi kejadian, Rabu, 7 Desember 2022.
Dia menjelaskan saat ini pihaknya masih berupaya mengidentifikasi pelaku untuk mengetahui asal-usulnya. Sementara barang bukti berupa kendaraan yang digunakan oleh pelaku sudah disita.
"Barang bukti yang sudah diamankan satu buah sepeda motor, yang digunakan pelaku berwarna biru, kami mohon waktu kepada masyarakat, semoga ini segera terungkap. Jajaran Polda Jabar dibantu Mabes Polri, Densus dan Unsur lainnya akan segera mengungkap jaringan dari kejadian di Polsek Astanaanyar," jelasnya.
Sementara itu data terkini jumlah korban akibat ledakan di Mapolsek Astanaanyar bertambah menjadi 11 orang. Korban mengalami luka-luka dan berada tak jauh dari lokasi kejadian.
Pihak kepolisian merinci dari 11 korban terdiri dari 10 anggota polisi dan satu orang anggota meninggal atas nama Aiptu Sopyan. Sementara 9 anggota lainya luka-luka akibat serpihan dari ledakan tersebut. Satu korban warga sipil atas nama Ibu Nurhasanah mengalami luka ringan karena saat kejadian sedang berjalan melintas di Polsek Astana Anyar. (Narendra Wisnu Karisma)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
