Unhas Serahkan Kasus Penikaman Mahasiswa oleh Sekuriti Kampus ke Polisi

Makassar: Universitas Hasanuddin membenarkan kasus penikaman mahasiswa oleh petugas sekuriti asrama. Pihak kampus menyerahkan kasus ini sepenuhnya ke kepolisian. Humas Universitas Hasanuddin Makassar, Supratman, mengatakan saat ini pelaku Rasmudin, 31, berada dalam penanganan Polsek Tamalanrea dan saat ini masih menjalani pemeriksaan terkait peristiwa penikaman yang dilakukannya. "Unhas sepenuhnya menyerahkan kasus tersebut untuk diproses secara hukum," katanya, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin, 12 Desember 2022. Ia juga mengatakan, mahasiswa yang menjadi korban penikaman telah dirawat di Rumah Sakit Unhas dan akan menjadi tanggung jawab kampus.   "Korban yang ditikam sekarang sudah dirawat di Rumah Sakit Unhas. Semua biaya pengobatan ditanggung oleh Unhas," jelasnya. Sebelumnya, seorang satpam di Asrama Mahasiswa (Ramsis) Universitas Hasanuddin Makassar menikam seorang mahasiswa. Penikaman itu terjadi setelah terjadi keributan antar kedua pihak. Penikaman tersebut terjadi lantaran aktivitas mahasiswa tersebut dinilai mengganggu penghuni asrama mahasiswa Universitas Hasanuddin sehingga pelaku mencoba menegur. Saat ditegur korban tak terima. Akibatnya terjadi adu mulut di antara mereka hingga baku pukul. Pelaku saat itu langsung mengeluarkan senjata tajam jenis badik dan menikam korban. Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id