Solo: Tanggal peringatan malam 1 Sura di Pura Mangkunegaran dan Keraton Solo berbeda tahun ini. Pura Mangkunegaran bakal memperingati malam 1 Sura pada Selasa malam ini, 18 Juli 2023.
Sedangkan Keraton Kasunanan Susakarta Hadiningrat bakal memperongati malam 1 Sura pada Rabu malam besok, 19 Juli 2023. Menurut Pangageng Wedana Satriya Istana Mangkunegaran, KRMT Lilik Priarso Tirtodiningrat, hal itu tidak menjadi persoalan besar.
"Kita menggunakan konsep aboge abanhan ya. Itu kerja adanya begini, jadi beberapa kali kita itu dengan kalender pemerintah berbeda. Dari dulu itu kita menganut pada kalender Jawa sendiri seperti Keraton sekarang lah. Tapi kemudian kita pernah dua kali membuat orang kecele. Jadi sudah datang kesi kiranya kirab diasakan besoknya," ujarnya, di Solo, Selasa, 18 Jili 2023.
Terkait hal itu, kemudian Mangkunagoro IX memutuskan untuk menyesuaikan dengan kalender 1 Muharam dari pemerintah. Kebijakan tersebut kemudian dijalankan Pura Mangkunegara sampai saat ini.
Menurutnya, perbedaan tanggal peringatan malam 1 Sura terjadi setiap delapan tahun sekali. Dia menekankan hal itu bukan masalah besar.
"Karena mengacu pada kepentingan publik juga. Kasiham kan kalau sampai orang-orang sudah datang kesini kecele. Maka beliau (Mangkunagoro IX) memutuskan begini saja seperti sekarang. Kalendernya merah yang mana ya itu 1 Sura," bebernya.
Sementara itu, Pura Mangkunegaran akan menggelar kirab pusaka memperingati malam 1 Sura Selasa malam ini, 18 Juli 2023. Pangeran Sepuh GPH Paundrakarna Jiwo Suryonegoro bakal menjadi cucuk lampah kirab pusaka tersebut.
Solo: Tanggal peringatan
malam 1 Sura di Pura Mangkunegaran dan
Keraton Solo berbeda tahun ini. Pura Mangkunegaran bakal memperingati malam 1 Sura pada Selasa malam ini, 18 Juli 2023.
Sedangkan Keraton Kasunanan Susakarta Hadiningrat bakal memperongati malam 1 Sura pada Rabu malam besok, 19 Juli 2023. Menurut Pangageng Wedana Satriya Istana Mangkunegaran, KRMT Lilik Priarso Tirtodiningrat, hal itu tidak menjadi persoalan besar.
"Kita menggunakan konsep aboge abanhan ya. Itu kerja adanya begini, jadi beberapa kali kita itu dengan kalender pemerintah berbeda. Dari dulu itu kita menganut pada kalender Jawa sendiri seperti Keraton sekarang lah. Tapi kemudian kita pernah dua kali membuat orang kecele. Jadi sudah datang kesi kiranya kirab diasakan besoknya," ujarnya, di Solo, Selasa, 18 Jili 2023.
Terkait hal itu, kemudian Mangkunagoro IX memutuskan untuk menyesuaikan dengan kalender 1 Muharam dari pemerintah. Kebijakan tersebut kemudian dijalankan Pura Mangkunegara sampai saat ini.
Menurutnya, perbedaan tanggal peringatan malam 1 Sura terjadi setiap delapan tahun sekali. Dia menekankan hal itu bukan masalah besar.
"Karena mengacu pada kepentingan publik juga. Kasiham kan kalau sampai orang-orang sudah datang kesini kecele. Maka beliau (Mangkunagoro IX) memutuskan begini saja seperti sekarang. Kalendernya merah yang mana ya itu 1 Sura," bebernya.
Sementara itu, Pura Mangkunegaran akan menggelar kirab pusaka memperingati malam 1 Sura Selasa malam ini, 18 Juli 2023. Pangeran Sepuh GPH Paundrakarna Jiwo Suryonegoro bakal menjadi cucuk lampah kirab pusaka tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)
