Dongkrak Ekonomi, Petani Milenial PMI Tanam Jagung di Lahan Bekas Sawit

Manokwari: Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, menggandeng petani milenial dari organisasi Papua Muda Inspiratif (PMI) dalam kegiatan menanam jagung di bekas lahan sawit. Dominggus berharap, gerakan tersebut bisa membuka lapangan pekerjaan untuk warga sekitar.  "Jika petani milenial dari PMI dan lahan hingga 2 juta hektare di Papua barat dapat terus didukung dan dimanfaatkan, maka perekonomian masyarakat akan meningkat dan generasi muda akan sejahtera dengan lapangan kerja yang banyak," ujar Dominggus, Kamis, 23 Desember 2021. Dominggus menuturkan, program yang didukung Presiden Joko Widodo ini menargetkan 2.000 petani milenial. Namun sebagai langkah awal, dia mendorong PMI sebagai influencer dalam gerakan tersebut. "Presiden sudah mencanangkan program petani milenial di Indonesia, dan di Papua Barat ditargetkan ada 2.000 petani milenial, yang akan dijalankan oleh Papua Muda Inspiratif dan didukung oleh Pemda Papua Barat," terangnya. Baca: Kementan dan Papua Muda Inspiratif Latih 1.200 Petani Milenial Dalam kesempatan yang sama, Koordinator Papua Muda Inspiratif (PMI) Wilayah Papua Barat, Simon Tabuni, menambahkan PMI akan berkolaborasi dengan pemerintah dalam program akultur yang sarat akan manfaat itu. "PMI bersinergi dengan Pemerintah Pusat, Pemda, dan berbagai pihak lainnya untuk mendorong generasi muda mengembangkan pertanian untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua," beber Simon. Selain itu, Simon juga berjanji akan terus mendorong dan mengajak masyarakat untuk beralih menjadi wirausaha di bidang pertanian. "PMI siap mendukung program Pemerintah melalui Petani Millenial untuk mendorong wirausaha di bidang pertanian," jelasnya. Papua Muda Inspiratif (PMI) yang merupakan binaan Badan Intelijen Negara (BIN) bertugas membawa semangat baru bagi anak-anak muda Papua. Lewat PMI, anak-anak muda Papua dapat mengimplementasikan potensi-potensi ide kreatifnya.