Tangsel: Pemerintah Kota Tangerang Selatan mengizinkan aparatur sipil negara (ASN) melakukan perjalanan dinas luar kota. Kebijakan ini dikeluarkan setelah adanya kelonggaran aktivitas di periode pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2.
"Perjalanan dinas luar negeri kita enggak ada, karena enggak dianggarkan. Kalau perjalanan dinas luar daerah mungkin sejak seminggu ini sudah bisa dilakukan lagi, ketika pesawat kereta tidak lagi swab. Termasuk kunjungan daerah ke kita," ungkap Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie di Balai Kota Tangsel, Selasa, 22 Maret 2022.
Benyamin menegaskan pada bulan puasa kali ini, pihaknya juga akan kembali menggelar safari Ramadan. Kegiatan itu sempat disetop selama dua tahun terakhir.
"Mulai lagi safari Ramadan, saya sudah bilang bagian Kesra (kesejahteraan rakyat) dan sebagainya paling tidak akhir minggu pertama," ujar dia.
Dia menegaskan kegiatan keliling rumah ibadah menemui warga Tangsel, itu tetap dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan. Mulai dari mencuci tangan, penggunaan masker dan penyediaan hand sanitizer di rumah ibadah.
"Prokes kita sudah ada fatwa MUI, boleh salat tarawih rapat, itu saja kita pakai dulu. Nanti kalau ada perkembangan dari Provinsi, angka naik lagi, tapi kita anggap biasa saja. Saya sudah woro woro prokes, tetap pakai masker, hand sanitizer," jelasnya.
Baca: 5 Daerah di Jatim Masuk PPKM Level 1, Terbanyak di Jawa-Bali
Benyamin memastikaN kegiatan itu diisi konten-konten bermanfaat. Terutama dalam menyampaikan pesan pembangunan di kota Tangsel.
"Yang penting adalah masjid yang dikunjungi yang mana, kemudian kontenya siapa saja dan apa yang mau kita informasikan. Saya ingin safari ramadan sebagai informasi pembangunan," ucapnya.
Benyamin juga berharap bisa memberikan bantuan sosial kepada masjid dan komunitas warga yang dia kunjungi. "Kedua saya sudah minta bagian kesra adakah bantuan-bantuan, kita cek dulu (anggaran)," ujarnya.
Tangsel: Pemerintah Kota
Tangerang Selatan mengizinkan aparatur sipil negara
(ASN) melakukan perjalanan dinas luar kota. Kebijakan ini dikeluarkan setelah adanya kelonggaran aktivitas di periode pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat
(PPKM) level 2.
"Perjalanan dinas luar negeri kita enggak ada, karena enggak dianggarkan. Kalau perjalanan dinas luar daerah mungkin sejak seminggu ini sudah bisa dilakukan lagi, ketika pesawat kereta tidak lagi swab. Termasuk kunjungan daerah ke kita," ungkap Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie di Balai Kota Tangsel, Selasa, 22 Maret 2022.
Benyamin menegaskan pada bulan puasa kali ini, pihaknya juga akan kembali menggelar safari Ramadan. Kegiatan itu sempat disetop selama dua tahun terakhir.
"Mulai lagi safari Ramadan, saya sudah bilang bagian Kesra (kesejahteraan rakyat) dan sebagainya paling tidak akhir minggu pertama," ujar dia.
Dia menegaskan kegiatan keliling rumah ibadah menemui warga Tangsel, itu tetap dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan. Mulai dari mencuci tangan, penggunaan masker dan penyediaan
hand sanitizer di rumah ibadah.
"Prokes kita sudah ada fatwa MUI, boleh salat tarawih rapat, itu saja kita pakai dulu. Nanti kalau ada perkembangan dari Provinsi, angka naik lagi, tapi kita anggap biasa saja. Saya sudah woro woro prokes, tetap pakai masker,
hand sanitizer," jelasnya.
Baca:
5 Daerah di Jatim Masuk PPKM Level 1, Terbanyak di Jawa-Bali
Benyamin memastikaN kegiatan itu diisi konten-konten bermanfaat. Terutama dalam menyampaikan pesan pembangunan di kota Tangsel.
"Yang penting adalah masjid yang dikunjungi yang mana, kemudian kontenya siapa saja dan apa yang mau kita informasikan. Saya ingin safari ramadan sebagai informasi pembangunan," ucapnya.
Benyamin juga berharap bisa memberikan bantuan sosial kepada masjid dan komunitas warga yang dia kunjungi. "Kedua saya sudah minta bagian kesra adakah bantuan-bantuan, kita cek dulu (anggaran)," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)
