Surabaya: Kapolda Jawa Timur, Irjen Imam Sugianto, memastikan tidak ada korban jiwa dalam ledakan yang terjadi di Markas Komando Satuan Brimob di Jalan Raya Gresik No.39 Surabaya. Meski demikian, Polda Jatim mengalami kerugian materil seperti gedung dan dua mobil rusak.
"Alhamdulillah sementara tidak ada korban jiwa, tapi kami mengalami kerugian materil seperti kantor sama mobil yang berisi perlengkapan peledakan jibom rusak," kata Imam saat dikonfirmasi, Senin, 4 Maret 2024.
Imam menyebut ada dua kerugian materil yang didapat dalam kejadian ini. Pertama ialah rusaknya Kantor Detasemen Gegana, kedua mobil milik Jibom berisi perlengkapan penjinak bom.
"Ini murni kecelakaan, nanti hasil lengkapnya kita sampaikan diinfokan lagi," jelasnya.
Sebelumnya terdengar suara ledakan di Mako Detasemen Gegana Polda Jatim, sekira pukul 10.19 WIB, Senin, 4 Maret 2024. Ledakan itu berasal dari temuan sisa mortir perang. Rencananya mortir itu dimusnahkan Polda Jatim dalam minggu-minggu ini.
Surabaya: Kapolda Jawa Timur, Irjen Imam Sugianto, memastikan tidak ada korban jiwa dalam
ledakan yang terjadi di Markas Komando Satuan Brimob di Jalan Raya Gresik No.39 Surabaya. Meski demikian, Polda Jatim mengalami kerugian materil seperti gedung dan dua mobil rusak.
"Alhamdulillah sementara tidak ada korban jiwa, tapi kami mengalami kerugian materil seperti kantor sama mobil yang berisi perlengkapan peledakan jibom rusak," kata Imam saat dikonfirmasi, Senin, 4 Maret 2024.
Imam menyebut ada dua kerugian materil yang didapat dalam kejadian ini. Pertama ialah rusaknya Kantor Detasemen Gegana, kedua mobil milik Jibom berisi perlengkapan penjinak bom.
"Ini murni kecelakaan, nanti hasil lengkapnya kita sampaikan diinfokan lagi," jelasnya.
Sebelumnya terdengar suara ledakan di Mako Detasemen Gegana Polda Jatim, sekira pukul 10.19 WIB, Senin, 4 Maret 2024. Ledakan itu berasal dari temuan sisa mortir perang. Rencananya mortir itu dimusnahkan Polda Jatim dalam minggu-minggu ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
