Lampung Masih Terancam Gelombang Tinggi Maksimal 6 Meter

Bandar Lampung: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini waspada gelombang tinggi di perairan Lampung. Adanya cuaca buruk tersebut sebagai efek dari fenomena La Nina. Sesuai laporan terbaru BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Lampung, Selasa, 9 November 2021, gelombang sangat tinggi (4-6 meter) berpotensi di Samudera Hindia barat Lampung, gelombang tinggi (2,5-4 meter) di perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian barat, dan teluk Lampung bagian selatan dan utara. "Tinggi gelombang dapat mencapai 3 meter di perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian barat dan teluk Lampung bagian selatan. Angin pada umumnya bertiup dari arah barat daya sampai barat laut dengan kecepatan 20 knot," kata Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Lampung, Rintiana, melansir Lampost.co. Baca: Waspada Gelombang Tinggi, Siklon Tropis Bergerak di Dekat Perairan Indonesia Begitu pun prakiraan gelombang pada 10 November 2021. Peringatan tinggi gelombang dapat mencapai 3 meter di wilayah perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian barat dan teluk Lampung bagian selatan. Kemudian tinggi gelombang dapat mencapai 2.5 - 4 meter di perairan Samudera Hindia barat Lampung. Kondisi sinoptik, angin pada umumnya bertiup dari arah barat daya sampai barat laut dengan kecepatan 25 knot. "Perahu nelayan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter," ucapnya. Kemudian, Kapal Tongkang kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter. Kapal Ferry kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter. "Kapal besar kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter," kata dia.