Tangerang: Penjabat (Pj) Kabupaten Tangerang, Andi Ony Prihantono, menyayangkan penyerangan yang diduga anggota organisasi masyarakat (ormas) kepada pedagang di Pasar Kutabumi. Ratusan anggota ormas tersebut menyerang Pasar Kutabumi secara anarkis yang merugikan para pedagang.
"Saya sangat menyayangkan tindakan main hakim sendiri oleh sekelompok preman yang menyerang, hingga terjadi bentrokan dengan pedagang. Seharusnya tindakan humanis yang dikedepankan, sebab semangat jiwa gotong-royong masyarakat Indonesia itu sudah ada dari dulu," kata Andi di Tangerang, Senin, 25 September 2023.
Andi menjelaskan adanya aduan para pedagang Pasar Kutabumi jika ratusan ormas yang menyerang mengaku berasal dari Perumda Niaga Kerta Raharja Kabupaten Tangerang, dia pun menyerahkan kasus tersebut ke pihak kepolisian.
"Ini akan ditindaklanjuti dan dimitigasi oleh pihak kepolisian. Mari kita tunggu 1-2 hari ini penyelidikan kepolisian, siapa-siapa saja sih yang terlibat dalam penyerangan ini," jelasnya.
Andi menuturkan anggota ormas yang melakukan penyerangan akan ditindak sesuai dengan hukum yang berlaku. Pasalnya ratusan ormas tersebut telah menimbulkan kericuhan yang menimbulkan korban luka dan adanya penjarahan lapak pedagang.
"Kepolisian pastinya melihat kronologis kejadiannya terlebih dahulu, dan pasti akan memberikan tindakan tegas sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku," bebernya.
Polisi Ketahui Identitas Pelaku
Sementara Kapolresta Tangerang, Kombes Sigit Dany Setiyono, mengatakan pihaknya telah mengantongi identitas para pelaku penyerangan dan pengerusakan di Pasar Kutabumi, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.
Selain itu, dirinya mengaku telah mengetahui kelompok dari pelaku penyerangan tersebut.
"Kami sudah identifikasi para pelaku penyerangan Pasar Kutabumi, beberapa nama sudah diketahui. Kelompoknya juga berhasil diketahui berdasarkan hasil tim penyidik," ungkap Sigit.
Namun Sigit enggan membuka identitas para pelaku penyerangan pedagang Pasar Kutabumi tersebut. Meski demikian pihaknya akan sesegera mungkin menindaklanjuti para pelaku penganiayaan dari anggota kelompok ormas tersebut.
"Untuk kepentingan penyidikan, sementara ini kami belum bisa sampaikan identitasnya," katanya.
Sigit mengimbau kepada pihak yang terlibat dalam akasi penyerangan di Pasar Kutabumi untuk secara suka rela menyerahkan diri kepada polisi. Hingga saat ini, kata Sigit, pihaknya telah memeriksa delapan orang sebagai saksi, terdiri dari para pedagang di lokasi tempat kejadian perkara (TKP).
"Kami juga sudah memeriksa saksi-saksi dan korban, hingga saat ini sudah ada sebanyak delapan orang," ujarnya
Tangerang: Penjabat (Pj) Kabupaten Tangerang, Andi Ony Prihantono, menyayangkan
penyerangan yang diduga anggota organisasi masyarakat (
ormas) kepada pedagang di Pasar Kutabumi. Ratusan anggota ormas tersebut menyerang Pasar Kutabumi secara anarkis yang merugikan para pedagang.
"Saya sangat menyayangkan tindakan main hakim sendiri oleh sekelompok preman yang menyerang, hingga terjadi bentrokan dengan pedagang. Seharusnya tindakan humanis yang dikedepankan, sebab semangat jiwa gotong-royong masyarakat Indonesia itu sudah ada dari dulu," kata Andi di Tangerang, Senin, 25 September 2023.
Andi menjelaskan adanya aduan para pedagang Pasar Kutabumi jika ratusan ormas yang menyerang mengaku berasal dari Perumda Niaga Kerta Raharja Kabupaten Tangerang, dia pun menyerahkan kasus tersebut ke pihak kepolisian.
"Ini akan ditindaklanjuti dan dimitigasi oleh pihak kepolisian. Mari kita tunggu 1-2 hari ini penyelidikan kepolisian, siapa-siapa saja sih yang terlibat dalam penyerangan ini," jelasnya.
Andi menuturkan anggota ormas yang melakukan penyerangan akan ditindak sesuai dengan hukum yang berlaku. Pasalnya ratusan ormas tersebut telah menimbulkan kericuhan yang menimbulkan korban luka dan adanya penjarahan lapak pedagang.
"Kepolisian pastinya melihat kronologis kejadiannya terlebih dahulu, dan pasti akan memberikan tindakan tegas sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku," bebernya.
Polisi Ketahui Identitas Pelaku
Sementara Kapolresta Tangerang, Kombes Sigit Dany Setiyono, mengatakan pihaknya telah mengantongi identitas para pelaku penyerangan dan pengerusakan di Pasar Kutabumi, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.
Selain itu, dirinya mengaku telah mengetahui kelompok dari pelaku penyerangan tersebut.
"Kami sudah identifikasi para pelaku penyerangan Pasar Kutabumi, beberapa nama sudah diketahui. Kelompoknya juga berhasil diketahui berdasarkan hasil tim penyidik," ungkap Sigit.
Namun Sigit enggan membuka identitas para pelaku penyerangan pedagang Pasar Kutabumi tersebut. Meski demikian pihaknya akan sesegera mungkin menindaklanjuti para pelaku penganiayaan dari anggota kelompok ormas tersebut.
"Untuk kepentingan penyidikan, sementara ini kami belum bisa sampaikan identitasnya," katanya.
Sigit mengimbau kepada pihak yang terlibat dalam akasi penyerangan di Pasar Kutabumi untuk secara suka rela menyerahkan diri kepada polisi. Hingga saat ini, kata Sigit, pihaknya telah memeriksa delapan orang sebagai saksi, terdiri dari para pedagang di lokasi tempat kejadian perkara (TKP).
"Kami juga sudah memeriksa saksi-saksi dan korban, hingga saat ini sudah ada sebanyak delapan orang," ujarnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
