Gunungkidul: Pemuda asal Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Dimas Ismoyo Nugroho, 23, ditemukan meninggal di Pantai Jungwok Desa Jepitu, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunungkidul, Senin, 7 November 2022.
Dimas sebelumnya dinyatakan hilang di pantai tersebut setelah bermain bersama sejumlah teman-temannya pada Minggu, 6 November 2022.
Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah I di Pantai Sadeng, Sunu Handoko, mengatakan Dimas ditemukan tak jauh dari lokasinya dinyatakan hilang. Meskipun, upaya pencarian sudah dilakukan sejak Minggu siang.
"Korban ditemukan setelah salah satu anggota tim SAR mencurigai ada sesuatu yang mengapung. Setelah didekati dipastikan itu adalah korban," kayta Sunu, Senin, 7 November 2022.
Sunu mengatakan proses pencarian dilakukan personel gabung lintas kesatuan. Tim tersebut dibagi mencari di perairan dan darat.
Ia mengungkapkan pencarian di daratan dilakukan di titik perbukitan. Sementara, penyisiran di perairan dilakukan sejauh 500 meter dari lokasi kejadian.
Menurutnya, jasad korban ditemukan sekitar 20 meter dari lokasi awal diduga hilang. Korban tak selamat setelah hampir 20 jam dinyatakan hilang di laut.
"Setelah korban ditemukan jenazah dibawa ke RSUD Wonosari, diserahkan ke pihak keluarga," ungkapnya.
Ia menambahkan ancaman gelombang pantai selatan tidak terduga dan bisa mengintai siapapun yang mendekat. Dimas menjadi salah satu korban meski petugas sempat mengingatkan posisinya di titik rawan.
"Kami mengimbau wisatawan tidak abai jika diingatkan. Ini kami lakukan berkali-kali, termasuk lewat petugas yang sedang berjaga di lapangan," jelas dia.
Gunungkidul: Pemuda asal Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Dimas Ismoyo Nugroho, 23,
ditemukan meninggal di Pantai Jungwok Desa Jepitu, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunungkidul, Senin, 7 November 2022.
Dimas sebelumnya dinyatakan hilang di pantai tersebut setelah bermain bersama sejumlah teman-temannya pada Minggu, 6 November 2022.
Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah I di Pantai Sadeng, Sunu Handoko, mengatakan Dimas ditemukan tak jauh dari lokasinya dinyatakan hilang. Meskipun, upaya pencarian sudah dilakukan sejak Minggu siang.
"Korban ditemukan setelah
salah satu anggota tim SAR mencurigai ada sesuatu yang mengapung. Setelah didekati dipastikan itu adalah korban," kayta Sunu, Senin, 7 November 2022.
Sunu mengatakan proses pencarian dilakukan personel gabung lintas kesatuan. Tim tersebut dibagi mencari di perairan dan darat.
Ia mengungkapkan pencarian di daratan dilakukan di titik perbukitan. Sementara, penyisiran di perairan dilakukan sejauh 500 meter dari lokasi kejadian.
Menurutnya, jasad korban ditemukan
sekitar 20 meter dari lokasi awal diduga hilang. Korban tak selamat setelah hampir 20 jam dinyatakan hilang di laut.
"Setelah korban ditemukan jenazah dibawa ke RSUD Wonosari, diserahkan ke pihak keluarga," ungkapnya.
Ia menambahkan ancaman gelombang pantai selatan tidak terduga dan bisa mengintai siapapun yang mendekat. Dimas menjadi salah satu korban meski petugas sempat mengingatkan posisinya di titik rawan.
"Kami mengimbau wisatawan tidak abai jika diingatkan. Ini kami lakukan berkali-kali, termasuk lewat petugas yang sedang berjaga di lapangan," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
