AKBP Beni Dimakamkan di TPU Slorok Malang

Malang: Jenazah AKBP Beni Mutahir yang menjadi korban penembakan tahanan narkoba di Gorontalo dimakamkan di Kabupaten Malang, Jawa Timur, sekitar pukul 18.00 WIB, Selasa, 22 Maret 2022. Jenazah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Slorok, Kecamatan Kromengan. Berdasarkan pantauan Medcom.id, jenazah yang berada di dalam peti langsung diturunkan ke liang lahat. Pemakaman ini dihadiri oleh sejumlah warga sekitar, rekan polisi, dan keluarga Beni. Salah satu warga sekitar, Musriadi, 70, mengatakan Beni bukan warga asli Malang. Sehingga diakuinya Beni jarang pulang ke Malang "Ini bukan rumah Pak Beni. Di sini kan rumah mertuanya. Aslinya Bandung sana. Terakhir pulang Agustus 2021 lalu saat mertuanya meninggal," kata Musriadi saat ditemui di lokasi. Baca: AKBP Beni Diduga Mengeluarkan Tahanan Tanpa Prosedur Resmi Musriadi menceritakan Beni merupakan sosok warga yang baik. Sebab bila pulang ke Malang, Beni selalu berkunjung ke tetangga di dekat rumah mertuanya. "Iya biasanya ke sini untuk membeli barang dagangan saya kayak apel gini," jelasnya. Sementara rumah duka pun kini terlihat sepi. Pihak keluarga dari Beni pun enggan dimintai keterangan terkait pemakaman ini atau kisah hidup polisi tersebut. Sebelumnya Direktur Tahanan dan Barang Bukti (Tahti) Polda Gorontalo, AKBP Beni Mutahir, diduga menampar tahanan sebelum ditembak mati pelaku. AKBP Beni juga diduga mengeluarkan tahanan tanpa prosedur resmi. Namun Polda Gorontalo belum memberi keterangan terkait alasan pelaku bisa keluar tahanan dan dari mana asal senjata api tersebut. Polisi hanya menyebut telah terjadi pelanggaran prosedur yang dilakukan AKBP Beni. "Kita lakukan pendalaman. Nanti dari Kabid Humas akan menyampaikan update," kata Direktur Kriminal Umum Polda Gorontalo, Kombes Nur Santiko.